Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono meninjau vaksinasi COVID-19 di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Vaksinasi menargetkan 1.000 dosis per hari.
Vaksinasi COVID-19 tersebut digelar di lapangan Prapat Kurung. Laksamana TNI Yudo Margono didampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa serta perwakilan dari Mabes Polri. Mereka meninjau beberapa stan vaksinasi mulai dari proses screening hingga vaksinasi.
Yudo mengatakan vaksinasi COVID-19 digelar di daerah-daerah pelabuhan. Mulai Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Mas, Pelabuhan Tanjung Perak dan beberapa pelabuhan lainnya. Ada 100 titik di seluruh Indonesia.
"Pada siang ini kita telah melaksanakan serbuan vaksinasi yang dikhususkan di daerah-daerah pelabuhan. Kemarin dilaksanakan di Tanjung Priok dan tadi pagi saya tinjau (pelabuhan) Tanjung Mas. Sekarang di Tanjung Perak dilaksanakan di lapangan ini," kata Yudo kepada wartawan, Kamis (24/6/2021).
Dalam vaksinasi COVID-19 di Pelabuhan Tanjung Perak, per hari ditargetkan mencapai seribu vaksin. "Targetnya pada siang ini adalah 1.200, saat ini sudah terlaksana 750. Harapannya mendukung 1 juta vaksin dalam sehari," ungkap Yudo.
Ia juga menegaskan, program serbuan vaksinasi COVID-19 digelar di 100 titik di seluruh Indonesia. Salah satunya di Pelabuhan Tanjung Perak.
"Karena ini pelabuhan internasional, sebagai penopang ekonomi. Ini sangat penting, di situ juga tempat keluar masuknya kapal asing maupun kapal kita dalam program tol laut. Sehingga pelabuhan ini, para pekerja, para operator kran, maupun operator kendaraan, maupun tenaga bongkar muat, maupun keluarganya perlu kita laksanakan vaksin," paparnya.
"Karena jangan sampai pelabuhan yang merupakan sentra ekonomi ini terganggu, karena terkena COVID, sehingga mereka mudah-mudahan semua kita vaksin dan sehat. Sehingga sentra ekonomi tidak akan terhenti," lanjut Yudo.
Tonton Video: Jokowi: Jika Ada Kesempatan Vaksinasi, Ambil dan Jangan Menolak!
Ia melanjutkan, program serbuan vaksinasi COVID-19 akan digelar di Pelabuhan Belawan, Pelabuhan di Makassar dan juga pelabuhan lainnya. Dengan harapan, program vaksinasi berjalan lancar.
Selain itu, program serbuan vaksinasi juga akan menyasar ABK Kapal. "Termasuk ABK kapal tadi sudah saya koordinasikan dengan kantor kesehatan pelabuhan, begitu mereka divaksin. Tiga bulan berikutnya bisa divaksin di pelabuhan yang lain. Jadi tidak harus kembali lagi ke Surabaya. Sehingga kantor kesehatan pelabuhan harus link dengan pelabuhan-pelabuhan yang lainnya. Karena mereka bisa divaksin pertama dan kedua," tambahnya.
Yudo menyampaikan, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memprogramkan vaksinasi COVID-19 di pelabuhan-pelabuhan. Termasuk sentra ekonomi yang banyak para pekerjanya berhubungan ke kota-kota lainnya.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 di Trenggalek Berhadiah Kambing |
"Seperti operator kendaraan, yang kendaraan dibawa ke kota-kota lain. Kalau pelabuhannya (pekerja) tidak divaksin, mereka membawa akan juga menularkan. Sehingga tempat sentra ekonomi yang banyak pekerjaannya ini kita serbu dengan vaksinasi. Ini sama dengan program lainnya. Cuman kemarin pelabuhan belum tersentuh, nah sekarang ini menyentuh ke pelabuhan-pelabuhan," terangnya.
Di Pelabuhan Tanjung Perak, vaksinasi COVID-19 digelar selama dua hari. Ada 4 ribu vaksin AstraZeneca yang disediakan Pemprov Jatim.