Satgas Sebut Pelempar Petasan di Suramadu Dibubarkan Pakai Gas Air Mata

Satgas Sebut Pelempar Petasan di Suramadu Dibubarkan Pakai Gas Air Mata

Esti Widiyana - detikNews
Selasa, 22 Jun 2021 14:31 WIB
Video sekelompok massa mendatangi pos penyekatan Jembatan Suramadu di dekat BPWS viral di aplikasi perpesanan. Dalam video tersebut, terlihat sejumlah massa membawa petasan yang diarahkan ke petugas
Massa lempari petugas pos penyekatan Suramadu dengan petasan (Foto: Tangkapan Layar)
Surabaya - Video massa mendatangi pos penyekatan Jembatan Suramadu di dekat BPWS (Badan Pengembangan Wilayah Surabaya) dan melempari petugas dengan petasan viral di aplikasi perpesanan. Satu dari 3 video berdurasi 29 detik itu, terlihat sejumlah massa membawa petasan yang diarahkan ke petugas.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya, Irvan Widyanto mengatakan, kejadian pagi terjadi sekitar pukul 04.30 WIB - 05.30 WIB. Sebelum menuju tenda nakes, massa sempat merusak pagar Suramadu hingga akhirnya ditembak gas air mata.

"Telah terjadi upaya provokatif yang dilakukan masyarakat dari arah Jembatan Madura - Surabaya, dengan tujuan agar bebas melintas memasuki Kota Surabaya tanpa perlu diswab antigen," kata Irvan, Selasa (22/6/2021).

Baca juga: Saat Massa Selama 30 menit Lempari Pos Penyekatan Suramadu dengan Petasan

Irvan menjelaskan, awalnya ada titik kumpul rombongan kendaraan roda dua di sisi timur depan gate Jembatan Suramadu pada pukul 04.30 hingga 05.30 WIB. Kemudian mereka menjebol pagar dan menuju ke arah Surabaya sisi BPWS.

"Kemudian rombongan pengendara R2 melakukan pengerusakan pagar pembatas Gate Jembatan Suramadu hingga jebol. Mereka berjalan putar balik dengan Route (sisi barat - bawah Jembatan Suramadu - Jalan Jalur Lambat Depan BPWS Belakang)," ujarnya.

Massa pun melintas dan menerobos pemeriksaan swab antigen. Irvan menyebut, setidaknya ada sekitar 100 orang pengendara yang melintas di sisi BPWS dan melakukan provokasi.

Baca juga: Polisi Duga Ini Alasan Massa Lempari Pos Penyekatan Suramadu dengan Petasan

"Sambil melintas melakukan blayer motor motor. Sambil melintas, terdapat beberapa pengendara turun dari motor dan menendang kursi-kursi tenda di PCR dan saling dorong kecil dengan petugas pengamanan," jelasnya.

Karena itu, lanjut Irvan, salah satu anggota Brimob kemudian menembakkan gas air mata untuk menghalau massa pengendara agar membubarkan diri.

"Salah satu anggota Brimob kemudian menembakkan gas air mata untuk menghalau massa pengendara agar membubarkan diri. Dalam upaya mengurai massa pengendara, pihak petugas pengamanan mempercepat laju kendaraan rombongan kurang lebih 100 (orang) tersebut dan tidak dilakukan swab antigen terhadap seluruh pengendara," pungkasnya.

Simak Video: Heboh Video Massa Lempar Petasan ke Pos Penyekatan Suramadu

[Gambas:Video 20detik]



(fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.