Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Jadi Atensi, Polisi Banyuwangi Raih Penghargaan

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Jadi Atensi, Polisi Banyuwangi Raih Penghargaan

Ardian Fanani - detikNews
Senin, 07 Jun 2021 18:10 WIB
Belasan Polisi di Banyuwangi Dapat Penghargaan
Foto: Ardian Fanani
Surabaya -

Polresta Banyuwangi meraih penghargaan dari Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) dan Komnas PA. Penghargaan diberikan atas dukungan dan dedikasi Polresta Banyuwangi mengungkap sejumlah kasus kejahatan terhadap perempuan dan anak.

Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua TRCPPA Komnas Anak, Jeny Claudya Lumowa di Mapolresta Banyuwangi, Senin (7/6/2021).

Penghargaan yang diberikan merupakan bukti keberhasilan jajaran Polresta Banyuwangi menangani perkara kekerasan terhadap perempuan dan anak. Pihaknya berharap, kepolisian terus konsisten meningkatkan kinerjanya terkait persoalan ini.

"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari kami TRC PPA dan Komnas Anak terhadap kinerja Polresta Banyuwangi terkait penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak," kata Jeny Claudya Lumowa kepada wartawan.

Menurutnya, selama pandemi COVID-19, jumlah kegiatan kriminalitas yang melibatkan perempuan dan anak meningkat signifikan.

"Sebab di masa pandemi ini, korban kekerasan perempuan dan anak cenderung mengalami peningkatan," imbuhnya.

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Arman Asmara Syarifudin mengatakan, penghargaan ini menjadi motivasi bagi personel Polresta Banyuwangi dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Arman menyebut fenomena kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak semakin marak terjadi, dan cenderung mengalami peningkatan.

"Rata-rata sebulan, kita berhasil mengungkap penanganan kasus yang hubungannya dengan perempuan dan anak, yakni sekitar 15 sampai 20 kasus," ungkapnya.

Di Banyuwangi sendiri, lanjut Arman, setiap bulannya terdapat laporan maupun pengaduan terkait kekerasan dan anak, namun ada pula yang tidak melapor aparat.

"Namun alhamdulillah, semua kasus soal kekerasan terhadap anak dan perempuan bisa tertangani dengan baik dan tuntas," pungkasnya.

Perlu diketahui, sebanyak 11 anggota Polri yang menerima penghargaan. Di antaranya, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Arman Asmara Syarifudin, Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi, AKP Mustijat Priyambodo.

Kemudian, Kanit Renakta, Iptu Agus Priyono, Kasubnit 1 Renakta, Bripka Edy Arif, Kasubnit 2 Renakta, Bripka Handika Ramadani, Penyidik Renakta, Briptu Rizky Ade, Briptu Findy Harum, Briptu Mega Intan, Briptu Istzaura.

Penghargaan juga diberikan kepada 3 Bhabinkamtibmas terbaik, yakni Desa Tamansari, Aipda Agus Wijanarko, Desa Karangdoro Bripka Indra Bayu Anggara, dan Desa Ketapang, Aipda Ervan Subiyanto.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.