Peduli Destinasi Wisata, Pemuda di Banyuwangi Rela Jadi Relawan Prokes

Peduli Destinasi Wisata, Pemuda di Banyuwangi Rela Jadi Relawan Prokes

Ardian Fanani - detikNews
Rabu, 19 Mei 2021 17:22 WIB
Peduli Destinasi Wisata, Pemuda di Banyuwangi Jadi Relawan Protokol Kesehatan
Pemuda ini jadi relawan antisipasi penyebaran COVID-19 (Foto: Ardian Fanani/detikcom)
Banyuwangi -

Banyak cara mengingatkan masyarakat untuk patuh protokol kesehatan. Mengantisipasi lonjakan penularan COVID-19 di destinasi wisata, sekelompok pemuda rela jadi relawan mengingatkan wisatawan patuh protokol kesehatan.

Hal ini dilakukan oleh pemuda Adat Mandar di Pantai Marina Boom, Banyuwangi. Setiap hari, ada 3 tim yang bertugas mengingatkan wisatawan yang datang ke destinasi wisata yang berada di Kampung Mandar, Banyuwangi tentang protokol kesehatan.

Mereka membawa pengeras suara dan membawa masker. Sambil mengingatkan wisatawan, relawan ini juga membagikan masker bagi wisatawan tak bermasker.

"Bapak ibu ayo pakai maskernya. Ini ada masker yang bisa dipakai. Jangan sampai tertular Corona," ujar relawan saat dilihat detikcom, Rabu (19/5/2021).

Tak hanya itu, mereka juga tak segan menegur wisatawan yang bergerombol dan tak jaga jarak. "Mohon yang bergerombol segera bubar kasih jarak ya," tambahnya mengingatkan wisatawan.

Di Pantai Marina Boom Banyuwangi, terdapat 23 UMKM yang berjualan makanan dan minuman. Lokasinya pun berbeda. Secara bergantian mereka berkeliling mengingatkan wisatawan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Setiap hari kita keliling. Hanya hari Senin seluruh destinasi wisata libur untuk pembersihan dan sterilisasi menggunakan disinfektan," ujar Faisal Rizal, Ketua Pemuda Adat Mandar kepada detikcom.

Sebagai relawan, kata Faisal, pihaknya tak menuntut upah untuk mengingatkan protokol kesehatan di pantai Marina Boom. Untuk tim relawan sendiri, diambil dari pemuda sekitar yang peduli dengan daerah sekitar.

"Destinasi wisata Pantai Marina Boom ini kan berada di kampung Mandar. Maka ya warga Kampung Mandar yang harus menjaga baik itu keamanan hingga kebersihan dari penyakit menular. Kalau tidak, ya siapa yang menjaga," katanya.

"Kegiatan ini dilakukan juga untuk membantu pemerintah menekan penyebaran COVID-19," tegasnya.

Sementara terpisah, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas menyambut baik ide brilian pemuda adat Mandar, yang rela menjaga destinasi wisata di Banyuwangi. Peran serta masyarakat dalam membantu pemerintah menurunkan angka penularan COVID-19 sangat diperlukan.

"Tentu ini menjadi hal yang positif. Kita butuh masyarakat juga terlibat dalam upaya pemerintah menekan penyebaran virus corona," tambahnya.

Ipuk berharap, ada kelompok, relawa hingga perorangan yang bisa mencontoh pemuda adat Mandar. Minimal menjadi relawan protokol kesehatan bagi keluarga hingga lingkungan sekitar.

"Minimal di lingkungan keluarga, tetangga dan masyarakat sekitar juga," pungkasnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.