Hotel di Surabaya pun mengalami kenaikan pengunjung yang staycation. Seperti di Hotel JW Marriott Surabaya, tamu yang menginap didominasi oleh keluarga.
"Di JW Marriott sendiri saat hari H lebaran, pengunjung di dominasi pengunjung dengan anak-anak dan keluarga," kata Marketing Communication JW Marriott Surabaya, Mona Cella saat dihubungi detikcom, Sabtu (15/5/2021).
Mona mengatakan, jika sejak malam takbir hingga saat ini sudah mengalami kenaikan okupansi. "Mengalami kenaikan 30-40 persen," ujarnya.
Untuk tamu yang datang guna staycation juga didominasi oleh warga Surabaya sendiri. Namun juga terdapat tamu dari beberapa daerah lainnya, tetapi tak sebanyak Surabaya.
Pada saat momen larangan mudik 2021, JW Marriott juga menyiapkan paket-paket khusus dan fasilitas terbaik, terutama untuk staycation. Paket dan fasilitas yang diberikan khusus kepada warga yang tidak visa mudik dan memilik untuk menginap di hotel.
"Mulai dari paket Lebaran at JW, dengan fasilitas kamar termasuk sarapan untuk 2 dewasa, 2 anak, movie night, membuat pizza, snacks party di samping kolam renang, hingga paket Family By JW yang lengkap tenda di dalam kamar. Kemudian kids amenities, lengkap dengan segala mainan yang tentunya sudah di sterilisasi sebelumnya," jelasnya.
Sama halnya dengan Hotel Regantris Surabaya. GM Hotel Regantris, Bayu Andi Bawono mengatakan, jika mengalami kenaikan, meskipun tidak signifikan.
"Banyak sih gak juga. Okupansi masih di kisaran 50%. Belum bisa maksimal. Semoga weekend lebaran ada kenaikan," kata Bayu.
Tamu yang staycation di Hotel Regantris ini juga mayoritas dari warga Surabaya. Kebanyakan yang menginap pun keluarga, mereka memang sengaja staycation merayakan Lebaran bersama family dengan berbagai paket dan fasilitas yang menarik.
"Fasilitas standar plus benefit early check in atau late check out dan ada juga paket kamar plus makan malam AYCE dengan menu-menu sajian khas lebaran," pungkasya.
(fat/fat)