Selama Libur Lebaran, Tempat Wisata di Surabaya akan Diawasi Ketat

Selama Libur Lebaran, Tempat Wisata di Surabaya akan Diawasi Ketat

Esti Widiyana - detikNews
Kamis, 29 Apr 2021 15:55 WIB
wali kota surabaya eri cahyadi
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi/Foto: Esti Widiyana
Surabaya - Tempat wisata tetap buka selama libur Lebaran atau saat mudik dilarang. Seperti di Kota Surabaya.

"Boleh buka seperti biasa, cuma jatahnya 50 persen dan pakai protokol kesehatan," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kepada wartawan di balai kota, Kamis (29/4/2021).

Untuk memastikan tempat wisata menjalankan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat, maka ASN terkait akan melakukan pengawasan selama libur Lebaran. ASN di lingkungan Pemkot Surabaya harus memastikan bahwa tempat wisata yang ada tetap membatasi pengunjung 50 persen.

"Teman-teman ASN berjuang dalam libur panjang, untuk berjuang bersama menjaga kotanya," ujarnya.

Tahun ini, Wali Kota Surabaya tidak menarik mobil dinas ASN saat libur Lebaran seperti tahun lalu. Sebab, mobil dinas tersebut akan digunakan untuk mengawasi tempat wisata dan tempat yang banyak diserbu masyarakat.

"Pada waktu libur Lebaran, pemkot gencar-gencarnya memastikan seluruh tempat wisata yang diserbu nanti. Kemudian di pasar-pasar, dan di tempat-tempat lainnya yang strategis, seperti taman-taman. Karena insyaallah, kita Kota Surabaya semuanya akan tetap bekerja pada hari libur. Sehingga mobil itu tetap berfungsi sebagai untuk mobil dinas," jelasnya.

ASN juga dilarang mudik. Mereka tidak libur dan akan melakukan pengawasan selama libur Lebaran.

"Tetap kita lakukan pengawasan, sehingga ada larangan bagi ASN untuk mudik. Fungsinya tetap bekerja untuk berjaga, tetap berdinas di waktu hari libur nanti, berlaku seluruh OPD. Kalau di perizinan tidak mungkin ada orang mengurus perizinan. Jadi kita fokuskan untuk memperbantukan menjaga di masing-masing daerahnya. Seperti di pasar, mal itu yang kita jaga," pungkasnya. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.