Ini beberapa upaya yang dilakukan BPBD Jatim. Salah satunya berkoordinasi dengan 38 kabupaten/kota untuk perkembangan, terkait dampak yang ditimbulkan akibat gempa Malang tersebut.
"BPBD Jatim berkoordinasi dengan BMKG terkait potensi tsunami maupun adanya gempa susulan," kata Plt Kalaksa BPBD Jatim, Yanuar Rahmadi, Minggu (11/4/2021).
Kemudian, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang menuju lokasi kejadian. TRC melakukan evakuasi korban yang tertimpa bongkahan batu.
"Agen Bencana dan TRC menyisir wilayah kabupaten/kota untuk menggali dampak yang ditimbulkan akibat gempa tersebut," ujarnya.
"Lalu, ditetapkan status tanggap darurat bencana gempa bumi oleh Pemkab Malang," tambahnya.
Selain itu, BPBD Jatim juga menyalurkan beberapa bantuan di Malang, Blitar dan Lumajang. Berikut bantuan yang disalurkan:
1. Bakorwil Malang
- Beras 500 kg (@25kg)
- Selimut 100 pcs
- Terpal 50 lembar
- Siap saji 20 dus
- Lauk pauk 20 dus
- Mie instan 50 dus
- Sembako 200 paket
- Masker kain 10.000 pcs
- Hand sanitizer spray 1 karton
2. PBD Kota Blitar
- Lauk Pauk 20 karton.
- Tambahan Gizi 20 karton.
- Sembako 30 paket.
3. Kabupaten Lumajang
- Beras 500 kg (@25kg)
- Selimut 100 pcs
- Terpal 50 lembar
- Siap saji 20 dus
- Lauk pauk 20 dus
- Mie instan 50 dus
- Sembako 200 paket
- Masker kain 10.000 pcs
- Hand sanitizer spray 1 karton
Simak video 'Kabupaten Malang Tetapkan Status Darurat Bencana Gempa':
(fat/fat)