.webp)
Tidak ada hujan dan angin, pohon jenis sengon di tepi jalan raya pantura Situbondo tiba-tiba tumbang, Sabtu (3/4/2021). Pohon berdiameter sekitar 50 cm itu ambruk ke tengah jalan raya pantura di Desa Pasir Putih Kecamatan Bungatan, dengan posisi melintang.
Ironisnya, bukan hanya arus lalu lintas saja yang terganggu hingga sempat menimbulkan kemacetan. Selain itu, sebuah minibus L 1951 QT yang dikendarai warga Surabaya juga jadi korban. Mobil berwarna silver yang dikemudikan Abil Fatah Nasrullah (46), warga Wisma Medokan Surabaya, itu tertimpa pohon tumbang saat melintas dari arah barat (Surabaya).
Selain mengalami ringsek parah di bagian depan, satu penumpangnya bernama Hj Ratna juga harus dilarikan ke RS Elizabeth Situbondo. Wanita 68 tahun itu menderita cidera lengan tangan dan paha sebelah kiri. Diduga wanita yang juga asal Wisma Medokan Surabaya itu mengalami benturan keras saat mobilnya terhenti mendadak akibat tertimpa pohon.
"Korban satu orang penumpang, perempuan. Kalau sopirnya tidak apa-apa. Tadi korban langsung dibawa ke RS menggunakan kendaraan patwal PM Subdenpom V /Situbondo nodis 7471-V, yang kebetulan melintas," kata Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono kepada detikcom.
Insiden pohon sengon tumbang ini terjadi Sabtu (3/4) tadi pagi, di tepi jalan raya Desa Pasir Putih Kecamatan Bungatan. Saat kejadian, cuaca di lokasi cukup cerah. Pohon sengon itu tumbang diduga karena kondisi tanahnya sudah gembur. Selain itu, kondisinya makin parah karena akar pohon dipotong dalam pengerjaan proyek pembangunan irigasi oleh PUPR Provinsi.
Simak video 'Angin Kencang Hantam Parepare, Rumah Warga Rusak Tertimpa Pohon Tumbang':
"Dugaannya memang begitu. Tadi waktu kejadian cuaca cerah, tidak sedang turun hujan," tandasnya.
Celakanya, tumbangnya pohon itu mengarah ke jalan raya setempat dengan posisi melintang. Saat bersamaan dari arah barat muncul mobil minibus L 1951 QT hingga ikut tertimpa. Akibat pohon tumbang tersebut, arus lalu lintas baik dari arah Surabaya maupun Banyuwangi sempat tertutup. Namun kondisi ini tidak berlangsung lama.
Karena petugas gabungan dari BPBD, Koramil dan Polsek Bungatan, serta Satlantas Polres Situbonso langsung berusaha mengevakuasi pohon ke tepi jalan. Bangkai pohon itu dievakuasi dengan cara dipotong-potong menggunakan gergaji mesin, lalu diangkat ke tepi jalan. Sementara mobil yang ikut tertimpa pohon, langsung dievakuasi ke Pos Lantas menggunakan truk derek Polres Situbondo.
"Macetnya tidak lama. Apalagi selama penanganan pohon tumbang, arus langsung diberlakukan buka tutup untuk mengurai kemacetan," pungkas Puriyono.
