Ini Motif Sepele Pembacokan Imam Masjid di Pasuruan

Ini Motif Sepele Pembacokan Imam Masjid di Pasuruan

Muhajir Arifin - detikNews
Senin, 15 Mar 2021 12:47 WIB
imam masjid di pasuruan dibacok
Pembacokan imam masjid di Pasuruan gegara ayam masuk areal sawah (Foto: Muhajir Arifin)
Pasuruan - Pelaku pembacokan Abdus Syukur (73), imam masjid di Pasuruan telah tertangkap. Motif pembacokan itu sebenarnya sepele, gara-gara ayam.

Pelaku pembacokan adalah Mustamar (47) yang merupakan tetangga korban sendiri. Pelaku tertangkap setelah dua minggu diburu.

"Motifnya dendam karena ayam," ujar Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan, Senin (15/3/2021).

Rofiq mengatakan kasus pembacokan di Pasuruan ini berawal dengan seringnya ayam pelaku masuk ke areal sawah korban. Ayam-ayam tersebut dianggap oleh korban makan dan merusak padinya.

Korban pun mengusir ayam-ayam milik pelaku dengan katapel. Mengetahui ayamnya dikatapel, pelaku pun geram dan dendam.

"Motifnya dendam terhadap korban karena telah mengusir ayamnya dengan ketapel saat memasuki area sawah korban," terang Rofiq.

Dendam itu diwujudkan pelaku dengan merencanakan membalas dendam. Pelaku ingin memberi pelajaran kepada korban. Saat hendak salat subuh pada awal Maret 2021. Korban dibacok mendadak dari belakang dengan senjata jenis wedung (pedang) oleh pelaku yang saat itu mengenakan penutup kepala.

Korban mengalami luka di bagian punggung, kepala belakang dan bahu, bahkan dua jari tangannya harus diamputasi. Beruntung korban selamat setelah dilarikan warga ke RSUD dr R Soedarsono, Pasuruan.

Simak juga video 'Detik-detik Imam Masjid di Pekanbaru Ditusuk Saat Pimpin Doa':

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.