Ini Alasan Porang Varietas Madiun 1 Ditetapkan Jadi Kualitas Unggul Nasional

Ini Alasan Porang Varietas Madiun 1 Ditetapkan Jadi Kualitas Unggul Nasional

Sugeng Harianto - detikNews
Minggu, 07 Mar 2021 11:53 WIB
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, Sumanto
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun Sumanto (Foto: Sugeng Harianto)
Madiun - Porang Varietas Madiun 1 merupakan yang pertama dan satu-satunya porang unggul di Indonesia yang ditetapkan oleh Kementerian Pertanian. Dengan berbagai pertimbangan dan proses panjang evaluasi hingga porang lokal asal Madiun menjadi komoditas ekspor dan layak untuk jadi tempat penangkaran bibitnya.

"Alhamdulillah dengan kerja keras penuh perjuangan kita mendapat predikat penghasil Porang Varietas Madiun 1. Tentu dengan berbagai pertimbangan dan kajian," terang Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, Sumanto saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (7/3/2021).

Dalam pengajuan untuk mendapatkan sertifikat Porang Varietas Madiun 1, kata Sumanto, Dinas Pertanian dan Perikanan menggandeng para tenaga ahli dari Perguruan Tinggi ternama untuk penelitian. Hasil penelitian tersebut, lanjut Sumanto, di kirim ke Pendaftaran Varietas Tanaman (PVT) terkait porang Varietas Madiun 1 di Kementerian Pertanian.

"Porang Varietas Madiun 1 di uji oleh lembaga kompeten Litbangnya pertanian seperti Perguruan Tinggi dari ITB, Brawijaya, untuk meneliti keunggulan porang Madiun, apa layak dari lokal ke unggul nasional," ujar Sumanto.

Sumanto mengatakan dalam penelitian tim ahli yang melibatkan perguruan tinggi ternama ITB dan Brawijaya itu, ada beberapa kriteria porang varietas Madiun 1 berdasarkan bentuk batang, daun, biji katak (tumbuh di daun), umbi, bunga dan biji dari bunga.

"Yang jelas dari berbagai kriteria hasil penelitian sudah di keluarkan oleh Kementerian Pertanian dari mulai batang, daun, biji katak, umbi, bunga dan biji dari bunga," paparnya.

Sumanto menambahkan untuk bibit katak dari varietas Madiun 1 yang diambil dari katak super bisa panen pada tahun kedua atau dalam kurun waktu sekitar 18 bulan (1,5 tahun).

"18 bulan atau setahun setengah dari biji katak super (katak paling besar pada tangkai daun) bisa panen atau tahun ke dua tahun berikutnya panen dari katak yang jatuh dan tumbuh jadi sistie tebang pilih panennya ," imbuhnya.

Dijelaskan oleh Sumanto, selain karena kualitas porang yang tidak diragukan dengan hasil penelitian oleh para ahli, yakni Kabupaten Madiun merupakan sentra porang terluas di Indonesia. Yakni setiap tahun bertambah kini mencapai 5263 hektar per tahun 2020 dengan hasil produksi umbi basah 42.104 ton dan chip atau umbi kering 10.526 ton.

"Jadi luas area lahan porang setiap tahun di kabupaten Madiun terus bertambah ini juga jadi pertimbangan kementerian terkait sertifikat Porang Varietas Madiun 1. Tahun 2016 ada 1.484 ha, tahun 2017 ada 1.536 ha, tahun 2018 ada 1.558 ha, tahun 2019 ada 3.465 ha dan tahun 2020 ada 5.263 ha," paparnya.

"Untuk produksi umbi basah tahun 2016 ada 8.389 ton dan chip (umbi kering) 1.426 ton, tahun 2017 umbi basah ada 8.704 ton dan chip 1.479 ton, tahun 2018 umbi basah ada 8.874 ton dan chip 1.508 ton, tahun 2019 ada umbi basah 20.790 ton dan chip 5.197 ton dan tahun 2020 umbi basah 42.104 ton dan chip 10.526 ton," tandasnya.

Diketahui bahwa penghasil utama porang di Kabupaten Madiun ada di Gunung Pandan. Tepatnya Kecamatan Saradan diantaranya di Desa Klangon, Sumber Bendo serta Pajaran. Selain itu juga di sebagian wilayah Gunung Wilis di Kecamatan Jare dan Dagangan.

Simak juga Video: Melihat Sentra Budidaya Tanaman Porang di Gunung Pandan

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.