.webp)
Politikus yang akrab disapa Gus Sentot ini mengatakan, sebagai pemilik suara sah dalam pemilihan ketum, dirinya menolak KLB PD Deli Serdang. Dia menegaskan, DPC Partai Demokrat Jombang tetap solid untuk setia terhadap Ketum AHY.
"Saya menolak KLB dan setia kepada kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, sesuai hasil Kongres V Partai Demokrat tahun 2020 yang sudah disahkan Kemenkumham Nomor M.HH-15.AH.11.01 Tahun 2020, Tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Masa Bakti 2020-2025 tertanggal 27 Juli 2020," kata Gus Sentot saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (5/3/2021).
Ia berpendapat, KLB PD yang digelar di Deli Serdang hari ini ilegal. Gus Sentot pun mewanti-wanti kadernya agar tidak mencatut namanya di KLB tersebut.
"Saya tidak pernah membuat maupun menandatangani surat kuasa yang diberikan kepada siapa pun untuk menghadiri dan atau mewakili saya di KLB Partai Demokrat," tegasnya.
Baca juga: KLB di Sumut, Partai Demokrat: KLB Bodong |
Gus Sentot mengancam akan memidanakan kadernya maupun siapa saja yang nekat mencatut namanya di KLB PD Deli Serdang. Dia juga menuangkan kebijakan politiknya tersebut dalam surat pernyataan tanggal 3 Maret 2021.
"Siapa pun yang mengatasnamakan saya menghadiri dan atau mewakili di KLB adalah tidak benar dan ilegal. Pasti akan saya pidanakan," pungkasnya.
Simak video 'KLB di Sumut, Partai Demokrat: KLB Bodong':
(sun/bdh)
