"Kalau kita sudah sepakat Kadin Jatim untuk mendukung Mas Anin (Anindya) maju sebagai kandidat Ketua Kadin. Kita sangat mendukung, gak hanya maju, tapi harus jadi (Ketum)," ujar Adik di Grha Kadin Jatim, Kamis (4/3/2021).
Selain Kadin Jatim, Adik menyebut seluruh Kadin kabupaten/kota di Jatim juga sepakat mendukung Anindya. Menurut Adik, sosok Anindya merupakan figur yang tepat memimpin Kadin Indonesia.
"38 kabupaten/kota mendukung Mas Anin untuk maju sebagai kandidat Ketua Kadin. Mas Anin masih muda, energik, gesit, dan yang paling penting punya visi," terangnya.
Dirinya berharap, Anindya dapat mewakili perjuangan serta aspirasi rekan-rekan pengusaha Kadin Jatim serta 38 kabupaten/kota. "Harapan perannya harus menonjol, karena Kadin ini kan mewakili dunia industri. Baik itu dunia industri manufaktur, maupun industri kecil UMKM. Ini perannya harus menonjol, Kadin ini benar-benar jadi alat perjuangannya teman-teman pengusaha ini. Tantangannya sekarang ini kan pandemi, kita harus bersama dengan pemerintah atas (permintaan) barang sehingga munculah produksi," bebernya.
Adik menambahkan, 38 Kadin kabupaten/kota di Jatim telah menyerahkan surat dukungan kepada dirinya, untuk mendukung Anindya jadi Ketum Kadin. Surat dukungan itu, lanjut Adik, telah diberikan kepada Anindya.
Anindya menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Kadin Jatim. Bila terpilih sebagai Ketum Kadin Indonesia, ia berjanji akan membangun ekonomi di Indonesia termasuk Jatim.
"Terima kasih surat dukungannya, surat dukungannya dari Jatim juga seluruh kabupaten dan kota. Ini amanah, Provinsi Jatim besar, amanahnya besar sekali. Semoga apabila semua dilancarkan, kita bisa membangun ekonomi nasional, khususnya di Jatim," ungkapnya.
Anindya juga menyebut segala potensi ada di Jatim. Mulai dari suku, ras, sektor bisnis, infrastruktur hingga daya beli yang tinggi. "Jatim ini seperti Indonesia kecil, semua ada di sini dari sisi suku, ras, sisi bisnis lengkap, infrastruktur memadai, daya beli juga tinggi. Sumber daya alam ada, semua komplet," ungkapnya.
"Kata kuncinya bersama Kadin Jatim bagaimana melakukan manajemen yang profesional, planning baik, bekerja sama dengan pemerintah, investor, dan para pengusaha dengan baik supaya semua kesempatan yang tadi disebut modal jadi penghasilan yang besar," pungkasnya. (sun/bdh)