"Jatim semua DPC sudah tanda tangan komitmen untuk mendukung kepemimpinan yang sah (AHY) berdasarkan Kongres 2020 semua sudah tanda tangan," ujar Plt Ketua Partai Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (2/3/2021).
Emil meyakini tidak ada kader Partai Demokrat di Jatim yang mendukung KLB. Bila ada kader yang ikut KLB, maka DPP Partai Demokrat akan memberi sanksi.
"Masalah ada kader yang terlibat atau tidak itu sudah ditangani oleh pusat. Semua sudah menandatangani komitmen, semua tertulis. Pokoknya kita ngurus yang di Jawa Timur, semua DPC komitmen dan sudah secara tertulis sudah diserahkan ke DPP," tegasnya.
Wakil Gubernur Jatim ini menyatakan seluruh DPC Demokrat di kabupaten/kota saat menandatangani komitmen terhadap kepemimpinan AHY, tidak mempunyai keraguan sama sekali.
"Semua DPC komitmen dan sudah secara tertulis sudah diserahkan ke DPP. Dan itu semua tidak punya keraguan saat tanda tangan komitmen," tandasnya.
Sebelumnya diketahui, salah satu Pendiri Partai Demokrat (PD), Hencky Luntungan mengklaim KLB sudah mendapat dukungan suara DPC Partai Demokrat. Menurutnya, ada sebanyak 80 persen DPC yang mendukung KLB.
"Sudah, sudah, sudah, sudah. Mungkin sudah capai sampai di 70, 80 persen," kata Hencky kepada wartawan hari ini.
Hencky yakin KLB PD akan tetap berjalan tanpa harus mendapat persetujuan dari Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurutnya, KLB akan tetap berjalan jika para pemegang suara di DPC dan DPD bersepakat.
Lihat juga Video: Barisan Massa Demokrat Dorong KLB, Minta AHY Mundur!
(iwd/iwd)