Ini Identitas Mayat Membusuk di Selokan Air yang Dikira Mampet karena Sampah

Ini Identitas Mayat Membusuk di Selokan Air yang Dikira Mampet karena Sampah

Charolin Pebrianti - detikNews
Minggu, 28 Feb 2021 18:11 WIB
Dikira Saluran Air Mampet karena Sampah, Warga Justru Temukan Mayat Membusuk
Mayat membusuk ditemukan di saluran air (Foto: Istimewa)
Ponorogo - Warga Jalan Wonopringgo, Kelurahan Kertosari, Kecamatan Babadan, Ponorogo, dikagetkan dengan penemuan mayat membusuk di saluran air. Setelah diselidiki, mayat tersebut diketahui bernama Siis berusia 76 tahun warga Kelurahan Keniten, Kecamatan Ponorogo.

Kanit Resmob Satreskrim Polres Ponorogo, Ipda Guling Sunaka menjelaskan awalnya sekitar pukul 08.00 WIB, warga melakukan kerja bakti membersihkan saluran air.

"Saat membersihkan selokan di depan Masjid Assakinah, warga mencium bau tak sedap," kata Guling kepada wartawan, Minggu (28/2/2021).

Rupanya, jelas dia, ditemukan mayat di selokan tertelungkup. Setelah mendapat laporan warga, pihaknya mendatangi lokasi. Setelah mengumpulkan barang bukti berupa satu kaos sweater warna cream, satu kaos pendek warna hitam corak garis putih, satu celana pendek warna hitam.

"Sekaligus menerima keterangan dari keluarga korban, bahwa benar korban bernama Siis," jelas Guling.

Keluarga korban, lanjut Guling, mengaku ciri fisik maupun pakaian korban sama persis dengan pakaian yang dikenakan korban. Korban hilang sejak tanggal 17 Februari 2021. Selama ini korban dinilai sudah pikun.

"Atas kejadian tersebut keluarga sudah menerima dan tidak bersedia dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan," terang Guling.

Sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan warga Perumahan Kertosari Permai, Kelurahan Kertosari, Kecamatan Babadan, Ponorogo. Penemuan sekitar pukul 08.00 WIB ini membuat geger warga setempat. Sebab, semula warga menganggap selokan mampet karena sampah.

Simak video 'Bayi Ditemukan di Masjid Ponorogo, Entah Anak Siapa':

[Gambas:Video 20detik]



(fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.