"Betul selain Pak Wabup Marhaen, istri dan anaknya juga positif," kata Jubir Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Nganjuk, dr Hendriyanto saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (23/2/2021).
Namun, dr Hendriyanto tidak mengetahui secara pasti soal kapan istri dan dua anak wabup positif COVID-19. "Untuk tanggal dinyatakan positif coba nanti saya cek soalnya lebih dahulu dari pada Pak Wabup. Istri dan putranya dua," imbuhnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Nganjuk Raditya Haria Yuangga mengatakan, istri dan dua anak Wabup Nganjuk dinyatakan positif COVID-19 sejak Sabtu (13/2). Atau sehari sebelum insiden longsor di Nganjuk.
Sedangkan Wabup Nganjuk mengunjungi lokasi longsor di Desa/Kecamatan Ngetos pada 15-16 Februari. "Seingat saya istri dan anaknya dinyatakan positif sehari sebelum insiden longsor. Kemudian Pak Wabup kunjungan sejak hari pertama evakuasi dan hari kedua kunjungan Mensos dan Menko PMK itu," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Wabup Nganjuk positif COVID-19 meski sudah dua kali disuntik vaksin COVID-19. "Pak Wabup sudah divaksin," ujar Kepala Dinas Infokom Nganjuk, Slamet Basuki saat dikonfirmasi detikcom, Senin (22/2).
Slamet mengatakan, Wabup Marhaen dipastikan sudah mengikuti vaksinasi COVID-19 bulan ini. Menurutnya, wabup divaksin bersama Forkopimda Nganjuk. (sun/bdh)