400 Polisi Kota Kediri Tes Urine Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Kediri - Sebanyak 400 anggota Polresta Kediri menjalani tes urine. Ini sebagai bentuk pencegahan pengedaran dan penggunaan narkoba.

Pelaksanaan tes urine mendapat pengawalan ketat dan langsung diawasi pihak Propam Polresta Kediri. Dari hasil tes akan diketahui apakah ada anggota yang menggunakan narkoba atau tidak.

"Kami lakukan secara dadakan kepada anggota, sehingga tidak ada anggota yang mengetahui pelaksanaan tes urine, usai apel pagi," kata Kapolresta Kediri AKBP Eko Prasetyo, Senin (22/2/2021).

Menurut Eko, tes urine tersebut merupakan perintah langsung dari Polda Jatim maupun Mabes Polri. Berdasarkan pemeriksaan, tidak ditemukan ada anggota yang positif narkoba.

Namun apabila ada anggota dinyatakan positif narkoba, Eko menyebut, pihaknya akan melakukan tindakan lebih lanjut.

"Sampai saat ini hasil dari tes urine belum ditemukan anggota positif. Jumlahnya (yang dites) ada sekitar 400 anggota. Ini merupakan hasil kerja sama dengan RS Bhayangkara Kediri. Tentunya hasilnya kami akan transparan, dan bila ada temuan akan segera ditindak," jelas Eko.

Tujuan dari tes urine ini agar anggota dapat memberi contoh kepada masyarakat, untuk tidak terlibat narkoba, namun berusaha memutus peredaran narkoba di Kota Kediri.

"Anggota Polresta Kediri harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan tidak menggunakan narkoba," pungkasnya. (sun/bdh)