Pelaksanaan PPKM Mikro di Ponorogo Dievaluasi, Ini Hasilnya

Pelaksanaan PPKM Mikro di Ponorogo Dievaluasi, Ini Hasilnya

Charolin Pebrianti - detikNews
Kamis, 18 Feb 2021 15:20 WIB
Pelaksanaan PPKM Mikro di Ponorogo
PPKM Mikro Ponorogo (Foto: Charolin Pebrianti/detikcom)
Ponorogo - PPKM mikro di bumi reog dievaluasi. Mulai dari persebaran zona hingga pencairan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) jadi sorotan.

Plh Bupati Ponorogo Agus Pramono menjelaskan sebaran zona hijau dan kuning di Ponorogo semakin bertambah.

"Sedangkan jumlah zona oranye semakin berkurang karena penanganan dari Forpimda hingga jajaran paling bawah," tutur Agus kepada wartawan, Kamis (18/2/2021).

Pembentukan posko, lanjut Agus, sudah bagus. Dari 281 desa dan 26 kelurahan yang ada di Ponorogo sudah terbentuk. Tinggal memberi kesadaran kepada masyarakat bagaimana PPKM mikro ini bisa dilaksanakan dengan baik.

"Artinya konsentrasi kita melakukan pengawasan di masing - masing RT bisa dilakukan," kata Agus.

Sementara untuk dana desa menurut Agus Ponorogo termasuk ke dalam tujuh kabupaten/kota di Jatim yang penyalurannya tergolong lancar.

"Penyusunan APBDesnya sudah, dari 281 desa sudah dibuat semua artinya sudah beres semua Ponorogo tidak ada masalah. Tinggal pencairannya. Saat ini sudah 89 desa yang cair dan masih akan terus berlanjut," terang Agus.

Agus menambahkan dari dana desa tersebut harus mengalokasikan minimal 8 persen untuk penanganan COVID-19.

"Minimal 8 persen setahun dari APBDes untuk penanganan COVID-19, Pemda juga 8 persen sekitar Rp 8 miliar setahun," imbuh Agus.

Salah satu Kades Josari, Kecamatan Jetis, Joko Mujiono (45) menerangkan pihaknya sudah menganggarkan 8 persen dari Rp 1,3 miliar APBDes untuk penanganan COVID-19.

"Dana itu untuk penyemprotan, pembagian sarana prasarana termasuk sembako untuk warga yang isolasi," pungkas Joko.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.