Jombang dan Kota Madiun Kategori Zona Merah COVID-19

Jombang dan Kota Madiun Kategori Zona Merah COVID-19

Faiq Azmi - detikNews
Rabu, 10 Feb 2021 16:01 WIB
Jombang dan Kota Madiun Zona Merah COVID-19
Foto: Tangkapan Layar
Surabaya - Dua Kabupaten/Kota di Jawa Timur masuk kategori zona merah COVID-19. Dua daerah tersebut yakni Jombang dan Kota Madiun.

"Zona merah dua, sama seperti minggu lalu. Bedanya, kalau minggu lalu Kabupaten Madiun dan Trenggalek. Saat ini, Kota Madiun dan Jombang," ujar Jubir Satgas COVID-19 Jatim, dr Makhyan Jibril kepada detikcom, Rabu (10/2/2021).

Jibril menjelaskan, Kabupaten Madiun dan Trenggalek yang sebelumnya masuk zona merah, kini menjadi zona oranye. Sedangkan Kota Madiun dan Jombang yang sebelumnya zona oranye, kini menjadi zona merah.

Selain itu, Jibril juga menyampaikan ada tiga daerah di Jatim yang menjadi zona kuning COVID-19. Yakni Pamekasan, Sampang, dan Pacitan.

Untuk kawasan Surabaya Raya (Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik) sendiri, lanjut Jibril masuk kategori zona oranye.

Kasus kumulatif COVID-19 di Jatim sendiri saat ini berjumlah 118.876 kasus. 5.841 kasus di antaranya masih aktif/dalam masa perawatan. Pasien COVID-19 yang sembuh sebanyak 104.738. Sedangkan pasien COVID-19 yang meninggal dunia di Jatim, total berjumlah 8.247.

Berikut detail zonasi COVID-19 di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur:

- Zona Merah (2 kabupaten/kota)
Jombang, Kota Madiun

- Zona Oranye (33 kabupaten/kota)
Kabupaten Kediri, Kota Mojokerto, Kota Surabaya, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Malang, Kota Kediri, Jember, Bondowoso, Situbondo, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Sidoarjo, Kabupaten Madiun, Gresik, Bangkalan, Sumenep, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Banyuwangi, Tulungagung, Bojonegoro, Tuban, Kota Malang, Lumajang, Lamongan, Nganjuk, Ngawi, Kota Batu, Trenggalek, Ponorogo, Magetan, Kota Blitar, Kabupaten Blitar

- Zona Kuning (3 kabupaten/kota)
Sampang, Pamekasan, Pacitan

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.