Di Jawa Timur, ada beberapa aksi potret bikers saat menunggu traffic light. Ada yang bikin jengkel, tertawa, geleng-geleng kepala hingga viral di medsos.
Berikut kelakuan bikers yang terekam detikcom saat di traffic light:
1. Pakai Masker Kecantikan
Akhir Agustus lalu, video pemotor di Kota Kediri memakai masker kecantikan saat ditegur petugas, viral di media sosial. Aksi jenaka itu terjadi di sebuah traffic light simpang Jalan Ahmad Yani.
Saat itu, dua pria berboncengan dengan sepeda motor dan berhenti di traffic light. Pengendara tidak memakai masker protokol kesehatan. Petugas Dishub perempuan mengingatkan pria yang tidak memakai masker kecantikan lewat pengeras suara, namun menggunakan masker untuk mencegah penularan COVID-19.
2. Joget-joget
![]() |
Di akhir Oktober 2020, viral di media sosial seorang perempuan di Surabaya yang tengah berjoget saat di traffic light jalan Merr. Entah perempuan itu melepas jenuh atau tidak, tetapi aksinya itu membuat orang lain yang melihat terhibur.
Melihat kelakuan perempuan yang berjoget di traffic light ini, Polrestabes Surabaya pun menegur. Karena sesuai tata tertib, pengendara tidak boleh menggunakan ponsel dan earphone. Pasalnya bisa mengancam keselamatan diri sendiri dan orang lain.
![]() |
Saat itu, sang pria memeluk erat si wanita. Tangannya melingkar di dada si wanita. Sesekali si pria nampak mencium leher wanita tersebut. Sudah berbuat mesum, mereka pun juga tidak menggunakan helm.
Perekam video sendiri adalah seorang pengguna jalan yang naik mobil. Dari jendela mobil, perekam menyorotkan kamera ponselnya mengambil gambar sejoli tersebut. Sambil merekam, si perekam juga berkomentar menggunakan bahasa Madura.
"Sosonah etogguk bereng. Haram sosonah etogguh jeh sosonah. Paleng nganggui nak kanank jah to, beni mendem tok juah, apos pos (parah payudaranya dipegang, nggak bener itu payudaranya dipegang terus, dicium terus, paling pakai narkoba, kalau cuma mabuk nggak kayak itu, itu cium nempel," ujar perekam video.
4. Uji Nyali (Putar balik)
![]() |
Di traffic light Jalan Panjang Jiwo, Surabaya selalu menjadi langganan pelanggaran dan membuat jantung berdebar. Bagaimana tidak, sudah terdapat rambu dilarang putar balik, tetapi masih banyak yang nekat. Bahkan saat mereka nekat uji nyali dengan putar balik saat banyak kendaraan dari sisi timur. Selain uji nyali dengan berputar balik, saat tak ada polisi mereka selalu berhenti melewati batas marka.
5. Berhenti Melebihi Marka dan Berteduh
![]() |
Tak sedikit pengendara motor di Surabaya yang melanggar marka saat di lampu merah. Seperti di traffic light Jalan Ngagel Jaya Selatan, terlihat satu pengendara motor seakan menantang tata tertib dengan berhenti melebihi batas marka.
Jika di traffic light Jalan Kusuma Bangsa, tak sedikit yang melanggar marka. Bahkan beberapa di antaranya terlihat berteduh di bawah pohon. Sambil menunggu lampu merah yang sedikit lama dan kepanasan, mereka memilih untuk berteduh dengan melanggar aturan lalu lintas.