Data yang diterima dari Satgas COVID-19 Jatim per-Selasa (22/12), tambahan 706 kasus baru yakni 45 dari Kota Surabaya, 15 dari Sidoarjo, 10 dari Gresik, 41 dari Jember, 32 dari Banyuwangi, 57 dari Kota Malang, 21 dari Kab Kediri, 16 dari Kab Pasuruan, 33 dari Jombang, 10 dari Kab Probolinggo, 89 dari Lumajang, 16 dari Situbondo, 16 dari Lamongan, 22 dari Tuban, 15 dari Bondowoso, 13 dari Kab Malang, 17 dari Kab Mojokerto.
15 Dari Kab Blitar, 10 dari Ponorogo, 32 dari Tulungagung, 37 dari Bojonegoro, 4 dari Kota Batu, 2 dari Sumenep, 11 dari Nganjuk, 6 dari Kota Pasuruan, 1 dari Trenggalek, 9 dari Kota Mojokerto, 12 dari Bangkalan, 10 dari Magetan, 8 dari Pamekasan, 9 dari Kota Kediri, 16 dari Pacitan, 19 dari Kota Blitar, 9 dari Ngawi, 13 dari Sampang, 11 dari Kota Madiun, 4 dari Kab Madiun.
Total kasus kumulatif terkonfirmasi positif COVID-19 berjumlah 76.817 kasus. 5.538 kasus di antaranya masih aktif/dalam masa perawatan.
Pasien sembuh dari COVID-19 di Jatim bertambah 594. Yakni 42 dari Kota Surabaya, 13 dari Sidoarjo, 6 dari Gresik, 28 dari Jember, 31 dari Banyuwangi, 48 dari Kota Malang, 21 dari Kab Kediri, 8 dari Kab Pasuruan, 31 dari Jombang, 24 dari Kab Probolinggo, 62 dari Lumajang, 16 dari Situbondo, 10 dari Lamongan, 32 dari Tuban, 34 dari Bondowoso.
13 Dari Kab Malang, 4 dari Kab Mojokerto, 15 dari Kab Blitar, 35 dari Kota Probolinggo, 10 dari Ponorogo, 28 dari Tulungagung, 16 dari Bojonegoro, 5 dari Kota Batu, 1 dari Sumenep, 9 dari Nganjuk, 3 dari Kota Pasuruan, 4 dari Trenggalek, 6 dari Kota Mojokerto, 1 dari Bangkalan, 5 dari Magetan, 3 dari Pamekasan, 17 dari Pacitan, 12 dari Sampang, 1 dari Kab Madiun.
Total pasien sembuh dari COVID-19 di Jatim berjumlah 65.976 atau 85,89 persen dari total kasus kumulatif.
Pasien meninggal dunia akibat COVID-19 bertambah 49 kasus. Yakni 1 dari Kota Surabaya, 1 dari Sidoarjo, 2 dari Jember, 5 dari Banyuwangi, 7 dari Kota Malang, 3 dari Kab Kediri, 3 dari Jombang, 1 dari Kab Probolinggo, 1 dari Lumajang, 3 dari Situbondo, 1 dari Tuban, 1 dari Kab Blitar, 2 dari Ponorogo, 2 dari Bojonegoro, 2 dari Kota Batu, 1 dari Nganjuk, 1 dari Kota Pasuruan, 1 dari Magetan, 1 dari Pamekasan, 1 dari Kota Kediri, 2 dari Pacitan, 3 dari Kota Blitar, 1 dari Sampang, 3 dari Kab Madiun.
Total kasus meninggal dunia akibat COVID-19 di Jatim berjumlah 5.303 kasus atau 6,90 persen dari total kasus kumulatif. (iwd/iwd)