Video itu diunggah oleh akun instagram smart.gram. Video berdurasi 35 detik itu memperlihatkan seorang anak hanyut di sungai berarus cukup deras. Suara emak-emak berteriak dalam bahasa Madura terdengar di video.
"Dulih, dulih, dulih dulih kalak yo, jawaban laki kemah, yak reh, yak reh yak reh, dulih dulih, kalak yo, kalak yo, anak en sapah riyah, anak en sapah kanak ya Allah, ya Allah ya Robbi (cepat, cepat, cepat ambil yo, mana, itu loh, itu loh, cepat ambil, cepat ambil yo, anaknya siapa ini, anaknya siapa ini, Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah ya robbi)," teriak emak-emak tersebut melihat anak yang hanyut seperti yang dilihat detikcom, Jumat (18/12/2020).
![]() |
Tiba-tiba seorang pria berkaus hijau menceburkan diri lalu menangkap anak tersebut di antara arus yang deras. Dengan tarikan warga yang ada di atas, anak tersebut berhasil diselamatkan.
"Sulton, beni, beni Sulton, ya Allah tontang nak, tontang nak (Sulton kah, bukan, bukan Sulton, kepalanya nunduk nak, kepalanya nunduk nak," lanjut emak-emak tersebut.
Video yang diunggah Kamis (17/12) itu hingga pukul 19.05 WIB sudah dilihat sebanyak 120.481 kali dan mendapat 333 komentar.
Caption pada video itu adalah ' Seorang anak terjatuh dan terbawa arus sungai di Bumi Sari Praja, Kelurahan Lontar, Kec. Sambikerep, Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/12/2020). Awal mula kejadian, anak tersebut sedang bermain bersama temannya disekitar sungai namun naas ia tergilincir dan jatuh ke sungai yg saat itu arusnya sangat deras, Beruntung kejadian tersebut segera diketahui oleh warga hingga akhirnya dapat tertolong'.
Kapolsek Lakarsantri AKP Hendrix K Wardhana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut terjadi pada Selasa (15/12). Korban berhasil diselamatkan warga.
"Benar, kejadiannya Selasa lalu, korban diselamatkan warga sekitar," kata Hendrix (iwd/iwd)