Begitu juga dengan tingkat kematian pasien COVID-19. Setiap hari, kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini selalu mencatatkan angka kematian dengan angka yang relatif tinggi.
Dalam data dari Satgas COVID-19 Banyuwangi, kasus kematian akibat COVID-19 mulai tanggal 11 hingga 13 Desember mencapai 32 orang per harinya. Hingga saat ini, total kasus COVID-19 mencapai 3.480. Yang masih dirawat 293 pasien. Yang sudah sembuh 2.906 orang dan yang meninggal 281 orang.
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Juru Bicara Satgas COVID-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono membenarkan, Banyuwangi kembali masuk di zona merah penanganan COVID-19. Meningkatkan kasus harian ini merupakan hasil tracing yang dilakukan satgas.
Selain itu, menurutnya, secara global maupun nasional dalam beberapa hari terakhir tercatat rekor kenaikan kasus harian COVID-19. Kondisi itu juga terjadi di Banyuwangi.
"Memang benar saat ini masuk zona merah. Tracing meluas, semuanya kita kembangkan tracing-nya dari yang positif. Artinya, semakin kita kembangkan tracing semakin banyak kita dapatkan (kasus positif)," jelas pria yang kerap dipanggil Rio ini, Selasa (15/12/2020).
"Sehingga sudah selayaknya masyarakat meningkatkan kewaspadaan dalam hal aspek pencegahan dengan mematuhi protokol kesehatan dengan 3M-nya. Dan ini merupakan hal yang harus dilakukan oleh masyarakat," imbuhnya.
Selama ini, imbuhnya, satgas dengan seluruh komponen yang ada sudah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan sosialisasi, sampai tahapan operasi yustisi. Mulai dari tingkat kabupaten sampai kecamatan dan desa.
Baca juga: Pemprov Jatim Tambah RS Lapangan di Jember |
"Operasi yustisi setiap hari dilakukan oleh Satpol PP dan komponen lainnya. Demikian juga satgas kecamatan melakukan operasi yustisi setiap hari," jelasnya.
Namun sayangnya, sampai saat ini masih banyak masyarakat yang abai dan tidak menggunakan masker. Lalu ada yang membuat kerumunan.
"Pakai masker dan menjaga jarak itu merupakan cara efektif untuk mencegah penularan dan penyebaran (COVID-19). Oleh sebab itu, sekali lagi diimbau, warga masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, dengan meningkatnya terus angka temuan harian di Banyuwangi," pungkasnya.