.webp)
Korban yang ditemukan selamat adalah Firman (16), warga Desa Banyuanyar Kidul, Banyuanyar, Probolinggo. Firman ditemukan tersangkut di sela-sela mangrove di tepi pantai desa setempat.
Saat ini Firman masih dalam perawatan intensif di puskesmas terdekat. Polisi yang datang melihat korban masih belum bisa meminta keterangan karena Firman masih syok.
Sementara temannya, Wahyu Ibrahim (16), hilang diduga dibawa air pasang laut. Warga bersama BPBD, Satpol Air, dan anggota Polsek Gending langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi.
Pencarian difokuskan di sekitar mangrove hingga beberapa meter ke tengah laut, sayangnya pencarian anak pasangan suami istri Bahar (50) dan Urifa (40) ini tidak membuahkan hasil.
Peristiwa ini terjadi saat Firman dan Wahyu tengah duduk-duduk di sekitar pantai, Rabu (25/11) siang. Namun hingga tengah malam kedua remaja ini belum kunjung pulang. Akhirnya ayah Wahyu melakukan pencarian di sekitar pantai. Diketahui keduanya memiliki hobi memancing.
"Pada Rabu siang kemarin pamitnya mau beli onderdil sepeda motor. Sepeda motor temannya rusak, nggak tau kok malah ke pantai, biasanya keluar jam 12 siang, nggak sampai Magrib biasanya sudah pulang. Ini tidak pulang sampai malam. Saya cari terus nggak ketemu. Saya ke orang pintar disuruh cari di bagian utara, terus saya cari mulai dari Dringu, Bentar, dan ke sini. Firman saat ditemukan kondisinya lemas, tinggal anak saya belum ketemu," ujar Urifa saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (26/11/2020).
Dari sekitar lokasi, polisi menemukan barang milik korban yakni sepeda motor, ikat pinggang, dan ponsel.
Kanit Reskrim Polsek Gending Bripka Eka Sapta mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan BPBD dan satpol Air guna melakukan pencarian. Hingga kini polisi masih kesulitan meminta keterangan dari saksi korban selamat karena masih lemas dan butuh perawatan medis.
"Tadi pagi sekitar jam 05.00 WIB, ada laporan masyarakat ada 2 remaja hilang kecebur ke pantai. Bersama rekan-rekan berdasarkan perintah kapolsek kami turun ke lapangan. Di TKP sudah banyak warga membantu mencari korban. Satu korban ditemukan jam 01.00 WIB. Langsung dibawa dan dirawat di puskesmas karena kondisi lemas," kata Sapta.
Hingga Kamis sore, pencarian belum membuahkan hasil dan dihentikan karena cuaca tidak mendukung. Rencananya petugas akan melakukan pencarian pada Jumat besok. (iwd/iwd)
