.webp)
"Iya positif terpapar COVID-19. Karena kondisi kurang baik, langsung dirujuk ke RSU dr Soetomo Surabaya," ujar Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin kepada wartawan, Selasa (24/11/2020).
Dia menambahkan Wawali Subri sempat menghadiri kunker anggota DPR RI Komisi 4 menuju Pelabuhan Pelelangan Ikan (PPI) Mayangan Kota Probolinggo. Usai menerima kunjungan kerja DPR RI, Wawali Subri mengikuti rapat paripurna di kantor DPRD Kota Probolinggo. Saat pidato itulah, yang bersangkutan terlihat batuk-batuk, hingga akhirnya dirawat di RSUD Dr Mohamad Saleh.
"Wakil wali kota mulai terlihat batuk-batuk dan demam," tambahnya.
Tim Satgas COVID-19 dan Dinkes Kota Probolinggo, terus melakukan tracing kontak erat dan sterilisasi. Baik pihak keluarga dan lingkungan Pemkot Probolinggo. Hingga kini belum ada yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Karena tidak ada yang positif COVID-19 itulah, pihaknya belum berencana melakukan lockdown di lingkungan Pemkot Probolinggo.
"Kami belum berencana melakukan lockdown di lingkungan Pemkot Probolinggo. Karena tidak ada yang reaktif dan positif COVID-19," tambahnya.
Sementara data terkini di Kota Probolinggo, jumlah total secara akumulasi orang terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 730 orang, 627 orang sembuh, 52 orang dirawat dan 51 orang meninggal dunia. (fat/fat)
