Lantunan Sejuk Ayat Al-Qur'an Iringi Jelang Pergantian Kapolda Jatim

Lantunan Sejuk Ayat Al-Qur'an Iringi Jelang Pergantian Kapolda Jatim

Hilda Meilisa - detikNews
Kamis, 19 Nov 2020 14:19 WIB
polda jatim
Foto: Hilda Meilisa Rinanda
Surabaya -

Lantunan ayat suci Al-Qur'an mengalun merdu di Masjid Arif Nurul Huda Polda Jatim. Suasana adem ayem dan guyub rukun kental terasa saat acara Khotmil Quran yang menjadi salah satu acara menjelang pergantian Kapolda Jatim.

Di sela acara, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh yang hadir membaca doa. Khofifah mendoakan Fadil dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan perjalanan karirnya lancar. Khofifah juga berterima kasih atas dedikasi yang telah dilakukan Fadil dalam membantu menjaga Kamtibmas dan menekan penyebaran COVID-19 di Jatim.

Selain itu, Khofifah juga mendoakan pengganti Fadil, Irjen Nico Afinta agar diberi kelancaran dalam mengemban tugas menjaga Kamtibmas di Jatim. Khofifah berharap Nico bisa menjaga Jatim tetap sejuk, aman dan guyub rukun.

"Khotmil Quran ini selain untuk mendoakan Jawa Timur agar pilkada nanti dapat berjalan dengan tertib dan lancar, juga dikhususkan untuk tuan rumah yakni Kapolda Jatim, yang akan berpindah tugas, semoga semua tugas dan perjalanan karirnya dapat dilancarkan oleh Allah SWT," kata Khofifah di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Kamis (19/11/2020).

Terpisah, salah satu tokoh NU, KH Ali Badri Zaini mengapresiasi kepemimpinan Fadil dalam menjaga Jatim tetap guyub rukun. Dia menambahkan kepemimpinan Fadil ini berhasil menurunkan angka penyebaran COVID-19 dengan membentuk Kampung Tangguh hingga Tim COVID-19 Hunter.

Tokoh masyarakat Madura ini juga mengucapkan selamat datang pada Irjen Nico. Kiai Ali optimis di tangan Nico yang merupakan Arek Suroboyo asli, Jatim bisa terjaga keharmonisannya. Terlebih, Jatim merupakan kampung halaman Nico, karena kakek-nenek hingga ibundanya merupakan warga asli Kediri.

"Terima kasih pada Irjen Fadil dan selamat datang untuk Irjen Nico, saya berharap Kapolda Jatim yang baru bisa membawa Jatim semakin aman, harmonis dan guyub rukun," ujar Kiai Ali.

Diketahui, Kapolda Jatim Irjen Mohammad Fadil Imran dimutasi sebagai Kapolda Metro Jaya. Jabatan Kapolda Jawa Timur kini diemban Irjen Nico Afinta, mantan Kapolda Kalimantan Selatan.

Dari informasi yang dihimpun detikcom, Irjen Nico Afinta ini merupakan lulusan Akpol tahun 1992. Sebelum masuk Akpol, Nico yang merupakan Arek Suroboyo asli dari Dukuh Kupang ini mengemban pendidikan di SDN VII Surabaya pada 1983, SMPN 1 Surabaya di tahun 1986 dan dilanjutkan di SMAN 2 Surabaya pada tahun 1989.

Pria kelahiran 30 April 1971 ini dikenal memiliki banyak pengalaman di bidang reserse. Diketahui, ayah Nico merupakan perwira di Angkatan Laut. Sedangkan karir Nico di kepolisian diawali sebagai Pamapta Poltabes Semarang pada tahun 1993.

Pengalaman bidang reserse yang dimiliki Nico akhinya mengantarkan dirinya menjadi Kepala Unit Sumdaling Ditkrimsus Polda Metro Jaya hingga Kepala Subdit V Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada 2006. Lalu, di 2008 Nico dipercaya menjadi Kepala Subdit III Umum/Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan menjadi Wadirreskrimum Polda Metro Jaya di 2011.

Nico juga sempat menjabat sebagai Kapolrestabes Medan pada tahun 2013. Lalu, dia melanjutkan karirnya di Kabagbindik Sespimma Sespim Polri Lemdikpol pada 2016 dan mengemban pendidikan sebagai Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri hingga Lulus Pendidikan Sespati di tahun yang sama.

polda jatim Foto: Hilda Meilisa Rinanda

Setelah lulus, Nico langsung didapuk menjadi Dirresnarkoba Polda Metro Jaya. Saat menjabat, Nico mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian karena mengungkap penyeludupan sabu seberat 1 ton asal China di Serang, Banten. Lalu, Nico dipromosikan sebagai Disreskrimum Polda Metro Jaya.

Di tahun 2018, Nico juga ikut terlibat dalam penangkapan aktivis Ratna Sarumpaet yang terkena tindak pidana atas berita bohong tentang penganiayaannya di Bandung, Jawa Barat. Selain itu, Nico juga pernah mengungkap kasus Antasari Azhar. Prestasi Nico pernah mendapatkan penghargaan 'Law Enforcement Award dari Visa Security Summit 2018' di Singapura, usai mengungkap kasus pencurian dana nasabah (skimming).

Pada tahun 2018 hingga 2019, Nico sempat menjadi Karobinopsnal Bareskrim Polri, Dirtipidum Bareskrim Polri hingga Staf Ahli Sosial Politik Kapolri. Baru pada Mei 2020, Nico diamanahi jabatan sebagai Kapolda Kalimantan Selatan dan kini menjadi Kapolda Jawa Timur.

Sebelumnya, saat memimpin Polda Kalsel, pria asal Surabaya ini tercatat membongkar sejumlah kasus besar. Salah satunya, menggagalkan peredaran sabu sebanyak 300 kg. Selain itu, Nico juga menangani kasus lain seperti penangkapan dua peretas hacking aplikasi Digipos serta mengamankan ribuan tabung gas LPG bersubsidi yang dijual di atas HET.

Halaman 2 dari 2
(hil/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.