Debat Kedua Pilwali Surabaya Malam Ini Dijaga 644 Personel Polisi

Debat Kedua Pilwali Surabaya Malam Ini Dijaga 644 Personel Polisi

Hilda Meilisa - detikNews
Rabu, 18 Nov 2020 13:43 WIB
Debat Kedua Pilwali Surabaya Dijaga 644 Personel Polisi
Apel siaga jelang debat kedua Pilwali Surabaya (Foto: Hilda Meilisa Rinanda/detikcom)
Surabaya -

Debat terbuka kedua Pilwali Surabaya akan digelar malam ini di Dyandra Convention Center. Polrestabes Surabaya rencananya menerjunkan 644 personel untuk berjaga di lokasi.

Ada 644 personel yang kita bagi menjaga empat ring. Personelnya ada dari intel, dari lantas, ada Sabhara, ada Binmas, Polwan, Polsek dari Narkoba sampai Humas dan seluruh jajaran," kata Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, AKP M Akhyar saat dikonfirmasi detikcom di Surabaya, Rabu (18/11/2020).

Tak hanya itu, Akhyar menyebut pihaknya juga dibantu Brimob Polda Jatim yang menerjunkan tim penjinak bom. Tim ini rencananya akan memeriksa seluruh lokasi sebelum acara dimulai.

Selain itu, Akhyar menambahkan dalam penjagaan nanti malam, pihaknya akan lebih ketat dalam menegakkan protokol kesehatan. Nantinya di hanya diizinkan 35 orang yang boleh memasuki lokasi debat.

"Tetap protokol kesehatan nomor satu kita tegakkan. Di dalam ruangan hanya diperbolehkan cuma 35 orang," imbuh Akhyar.

Pembatasan pendukung diberlakukan saat debat kedua Pilwali Surabaya ada di penjelasan selanjutnya.

Akhyar merinci, 35 orang yang diizinkan masuk ini yakni empat orang pasangan calon nomor urut 1 dan 2, delapan orang dari tim kampanye, dua orang tim media masing-masing paslon, enam orang dari KPU Jatim, lima orang dari KPU Kota Surabaya, dua orang perwakilan Bawaslu Surabaya, lima orang panelis debat dan tiga anggota satgas COVID-19.

Di kesempatan yang sama, Akhyar menegaskan untuk massa pendukung paslon tidak akan diizinkan memasuki ruangan debat. Pihaknya juga akan mensterilkan area debat agar tidak terjadi kerumunan massa.

"Tidak akan bisa masuk massa pendukung. Kita pastikan hanya 35 orang yang ada di dalam. Kalau mau di luar ya silakan aja, tapi biasanya disarankan tidak mendekati area itu, kita sterilkan," tegasnya.

Akhyar pun mengimbau Paslon di Pilwali Surabaya hingga seluruh pendukung bisa mematuhi protokol kesehatan. Hal ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Kita mengimbau dari Polrestabes Surabaya pada debat nanti malam bisa mematuhi aturan agar berjalan dengan aman, lancar dan tertib. Apa lagi sekarang masih masa Pandemi belum berakhir. Diharapkan protokol kesehatan tetap dijaga dengan baik," harap Akhyar.

Halaman 2 dari 2
(hil/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.