Satu Guru SMAN di Situbondo Positif COVID-19, Puluhan Pengajar Rapid Test

Satu Guru SMAN di Situbondo Positif COVID-19, Puluhan Pengajar Rapid Test

Ghazali Dasuqi - detikNews
Senin, 16 Nov 2020 19:24 WIB
Puluhan guru SMAN 2 Situbondo menjalani rapid test. Tes massal dilakukan setelah ada salah seorang guru dinyatakan positif COVID-19.
Guru SMAN 2 Situbondo menjalani rapid test/Foto: Ghazali Dasuqi
Situbondo -

Puluhan guru SMAN 2 Situbondo menjalani rapid test. Tes massal dilakukan setelah ada salah seorang guru dinyatakan positif COVID-19.

Tak hanya guru, seluruh staf TU dan pesuruh di sekolah itu juga menjalani rapid test. "Ini sebagai pelaksanaan protap pencegahan COVID-19, setelah ada satu guru yang terpapar COVID-19. Makanya, hari ini kita adakan rapid test," kata Kepala SMAN 2 Situbondo, Winarto kepada wartawan, Senin (16/11/2020).

Rapid test dilakukan petugas dari Dinas Kesehatan bersama petugas Satgas COVID-19 Situbondo. Pelaksanaan rapid test dipusatkan di ruang aula sekolah. Tes diikuti 56 guru, staf TU sebanyak 28 dan 12 orang pesuruh sekolah.

"Untuk pelajaran sendiri sudah ditutup mulai hari Jumat (13/11) itu. Untuk selanjutnya selama 14 hari atau 2 minggu ke depan, kita akan menerapkan moda daring," tandas Winarto.

Winarto mengaku tidak tahu guru yang terkonfirmasi COVID-19 tertular dari mana. Sebab, hingga kini pihaknya belum melakukan tracing terhadap guru tersebut. Dia hanya menduga, saat tertular kondisinya kurang sehat sehingga imunnya turun.

"Awalnya ini memang bukan terjaring dari kegiatan tracing teman-teman di wilayah. Tapi guru atau yang bersangkutan itu melakukan pemeriksaan PCR secara mandiri di RS Elizabeth Situbondo," terang Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Situbondo, Edi Suprapto.

Namun, saat ditanya guru yang dimaksud tertular dari mana, Edi juga mengaku kerepotan melacaknya. Sebab, saat ini penularan COVID-19 di Situbondo sudah mengarah pada transmisi lokal. Saat ini pihaknya masih terus berusaha mendalami terkait asal muasal kemungkinan korban tertular.

"Kalau dari hasil rapid test ini nanti ternyata ada yang reaktif, maka akan kami tindak lanjuti dengan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR. Tapi jika tidak, ya alhamdulillah berarti semua dewan guru di sini bisa beraktivitas seperti biasa," ujar Edi Suprapto.

Selebihnya, dia menjelaskan, guru yang terkonfirmasi positif COVID-19 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya. Sebab, dari hasil penilaian petugas, rumah yang bersangkutan cukup representatif untuk isolasi mandiri. Saat ini, guru dimaksud hanya tinggal berdua dengan suaminya di rumah.

"Kami sudah berpesan ke suaminya agar benar-benar menerapkan protap kesehatan di rumah. Selain itu, sesuai pedoman si suami kemungkinan juga sudah menjalani pemeriksaan PCR, cuma hasilnya belum kita terima," pungkas Edi.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.