SDM Anak Jalanan di Sidoarjo Akan Berdaya Guna dan Sukses Jika Diberdayakan

Sidoarjo - Permasalahan sosial di Sidoarjo menjadi sorotan paslon nomor urut 03 Kelana Aprilianto-Dwi Astuti. Pemberdayaan anak jalanan diharapkan bisa meningkatkan taraf hidup hingga menyiapkan SDM yang berkualitas.

Cawabup Dwi Astuti saat berkunjung di Warung Dobeng (wardob) Jalan Klutuk Bar, Cangkring, Sidokare, Sidoarjo, mengungkapkan pemberdayaan anak jalanan bisa menjadi potensi mendukung sektor peningkatan SDM di Sidoarjo.

Menurut Bunda Dwi, anak jalanan tidak seharusnya dipandang sebelah mata. Mereka harus dikumpulkan dan di berikan pelatihan-pelatihan yang nantinya bisa menggali potensi pada diri setiap anak jalanan, yang bisa menjadi cara efektif menciptakan SDM unggul di Sidoarjo.

Baca juga: Potensi yang Dimiliki Sidoarjo Bisa Dimaksimalkan Setara dengan Surabaya

"Wardob ini menjadi contoh kesuksesan dari pemberdayaan anak jalanan khususnya di Sidoarjo. Dengan memaksimalkan potensi anak jalanan, bisa menjadi jalan ikhtiar saya dan Pak Kelana untuk membuat SDM unggul Sidoarjo makmur jika diamanati ke Pendopo," kata Dwi.

Sementara itu, Dobeng, mantan anak jalanan yang kini sukses menjadi pemilik 4 cabang Wardob di Sidoarjo dan Surabaya, mengungkapkan bahwa anak jalanan memang seharusnya diberdayakan. Banyak potensi dalam setiap diri anak jalanan yang bisa digali dan dimaksimalkan dengan pelatihan serta pembelajaran.

Baca juga: Cabup Sidoarjo Ini Akan Optimalkan BUMDes Jika Terpilih

Pemiliki nama asli Suapril Alianto ini menjelaskan bahwa selama menjadi anak jalanan dirinya akhirnya diasuh oleh Bunda Dwi Astuti diberikan pelatihan hingga disekolahkan bersama sang kakak.

"Alhamdulillah, sekarang saya tidak hidup di jalanan lagi dan bisa menikmati pekerjaan dan membuka lapangan kerja untuk orang lain dengan adanya Wardob," tandas Dobeng. (iwd/iwd)