Joget 7 ABG di Perayaan Maulid Nabi Muhammad Berujung Permintaan Maaf

Round-Up

Joget 7 ABG di Perayaan Maulid Nabi Muhammad Berujung Permintaan Maaf

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 13 Nov 2020 09:17 WIB
viral joget saat maulid nabi
Dua ABG yang berjoget di perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW (Foto: Tangkapan layar)
Sampang -

Sebuah video di Sampang, Madura viral di medsos. Video itu memperlihatkan 7 ABG sedang berjoget di acara maulid Nabi Muhammad SAW. Mereka berjoget di tengah iringan selawat.

Tujuh ABG tersebut tidak mengenakan kerudung, memakai celana jeans panjang dan berdiri bersebelahan dengan peserta selawatan. Bahkan, tiga dari tujuh ABG terlihat cukup lihai bergoyang dan nampak menikmati alunan musik.

Tidak hanya berjoget, mereka juga sesekali bertepuk tangan dengan berirama. Para gadis ini juga nampak senang menjadi pusat tontonan. Terlihat, raut muka mereka tersenyum dan sesekali tergelak.

Namun, dalam majelis tersebut, tidak ada warga yang memprotes dan melarang perbuatan mereka. Rekaman video ini diambil di Desa Dulang, Kecamatan Torjun, Sampang, Madura.

Video itu mendapat kritik tajam, utamanya dari netizen. Perbuatan 7 ABG tersebut dinilai tidak sopan. Dua dari 7 ABG itu pun meminta maaf.

"Sehubungan dengan perbuatan kami yang sedang viral di media sosial yaitu aksi joget kami di acara selawatan di Desa Dulang, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura. Sampang. Dengan ini kami mengakui perbuatan kami tersebut kurang sopan," kata perempuan berinisial NH dalam video permintaan maafnya yang dilihat detikcom, Kamis (12/11/2020).

Dalam permintaan maaf tersebut, keduanya berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.

"Kami meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat terkait perbuatan kami tersebut. Demikian permohonan maaf kami, dan kami berjanji tidak mengulangi perbuatan tersebut," ungkapnya.

"Saya melakukan tindakan tersebut bersama teman-teman dalam acara selawatan tersebut dilakukan spontan dan tidak bermaksud melukai perasaan siapapun," imbuhnya.

Sebelumnya, usai mendapat laporan terkait video viral ini, Kapolsek Torjun Iptu Heriyanto langsung memerintahkan anggotanya untuk melacak keberadaan pelaku. Hal ini dilakukan untuk meminta klarifikasi.

"Ada empat anggota Polsek Torjun kesatuan Polres Sampang di pimpin Kanit Reskrim Polsek Torjun Aiptu Purnomo langsung berangkat ke Kampung Leggung Desa Dulang guna mengumpulkan data-data tentang lokasi, dan nama-nama pelaku joget yang viral di media sosial," papar Heriyanto.

Lalu, di salah satu rumah tokoh masyarakat Desa Dulang, anggota Polsek Torjun bekerja sama dengan Kepala Desa Dulang dan beberapa tokoh masyarakat. Polisi dibantu sejumlah tokoh mendatangkan perwakilan keluarga yang mengadakan majelis selawatan dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW dan 2 pelaku yang joget.

Kasubbag Humas Polres Sampang Iptu Sunarno mengatakan video yang viral ini menimbulkan reaksi negatif dari warga netizen. Sunarno menambahkan keduanya kini telah meminta maaf dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi kejadian tersebut.

"Permintaan maaf ini dilakukan di hadapan Kades Dulang, tokoh masyarakat dan anggota TNI-Polri dari Polsek Torjun dan anggota unit Intel Kodim 0828 Sampang," pungkas Sunarno.

Halaman 2 dari 2
(iwd/iwd)
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.