.webp)
Seorang warga desa setempat yang pertama kali menemukan jenazah. Saat itu warga tersebut hendak buang hajat di sekitar sungai sekitar pukul 06.30 WIB. Warga itu melihat dari jauh sebuah benda besar mengambang di bawah rerimbunan pohon bambu. Namun ketika didekati, ternyata jasad seorang wanita yang terlihat sudah tua.
"Kami menerima laporan warga dan langsung ke lokasi temuan. Memang benar ditemukan jasad wanita, usia diperkirakan sekitar 60 tahun," kata Kapolsek Udanawu AKP Eko Suryadi dikonfirmasi detikcom, Rabu (11/11/2020).
Kondisi jasad sudah berbau dan mulai membusuk. Eko menduga jasad itu sudah agak lama terendam di sungai. Petugas juga tidak menemukan identitasnya, dan warga sekitar menyatakan jika jasad itu bukan warga desanya.
Jasad kemudian dievakuasi di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Selain untuk keperluan visum, juga untuk mengetahui identitasnya. Dari identifikasi tim inafis, diketahui jasad wanita itu bernama Yamirah (65), warga
Desa Dadaplangu, Kecamatan Ponggok.
"Kami mengabarkan kepada keluarganya. Dan mereka mengatakan ibu mereka sudah dilaporkan hilang sejak 10 hari yang lalu. Kondisinya pikun. Selain melapor ke polisi, keluarga yang menyebar laporan kehilangan ibunya itu di media sosial," ungkapnya.
Sementara dari hasil visum luar, tim medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Eko menduga, korban terjatuh di sungai, kemudian tenggelam.
"Kondisinya kan pikun dan tidak bisa diajak komunikasi. Kemungkinan korban ini terjatuh di sungai, kemudian tenggelam. Lalu hanyut di aliran air sungai. Karena jarak antara rumahnya dengan lokasi tadi ditemukan itu sekitar empat km," pungkasnya.
Tonton video 'Pemuda di Gowa Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Perut':
(iwd/iwd)
