"Iya sudah ketemu di (terminal) Jamrud Pelabuhan Tanjung Perak," ungkap Hasan, kepada detikcom, Kamis (5/11/2020).
Saat ini, lanjut Hasan, pihaknya telah mendatangi RSU dr Soetomo untuk melihat jenazah yang diduga adiknya itu. Itu dilakukan untuk mencocokkan ciri-ciri jenazah tersebut.
"Ini masih dicocokan ciri-cirinya. Saya sekarang ada di Soetomo," terang pria 45 tahun itu.
Dikatakan Hasan, adiknya, S(35), menghilang sejak Selasa (3/11). Dugaan bunuh diri menguat setelah motor dan sandal miliknya tertinggal di atas jembatan Suramadu yang ditemukan petugas PJR.
Sebelumnya, seorang kakak di Surabaya mencari adiknya yang hilang karena diduga bunuh diri dengan melompat di Jembatan Suramadu viral. Dugaan itu muncul setelah motor dan sandal ditemukan tertinggal di atas jembatan.
Postingan pencarian sendiri pertama kali diunggah oleh akun Hasan Uddin di grup Facebook. Dalam postingannya, Hasan meminta tolong kepada netizen yang mengetahui keberadaan adiknya melalui nomor handphone miliknya.
Pada postingan yang diunggah, Hasan turut menyertakan foto dan motor milik adiknya yang tertinggal di atas Jembatan Suramadu. Tak hanya itu, ia juga mengaku adiknya sedang mengalami depresi.
"Saya minta tolong teman2. Kalau mengetahui keberadaan adik saya. Hubungi saya di Hp saya 081358250027. Karna dia stres," tulis Hasan seperti dikutip detikcom, Kamis (5/11/2020).
Lihat juga video 'Isi Surat Siswi di Sulsel yang Tewas Gantung Diri Karena Cinta':
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. (iwd/iwd)