Tim arkeolog dari BPCB Jatim telah meninjau dan melihat langsung temuan arca terakota di Lamongan. Temuan di Kecamatan Turi ini mengindikasikan kawasan tersebut diduga adalah bekas perkampungan atau permukiman kuno masa lampau.
"Dari ditemukannya figuran terakota, batu bata, pecahan gerabah dan keramik kuno di sekitar lokasi mengindikasikan kuat bahwa kawasan tersebut diduga bekas perkampungan atau pemukiman kuno masa lampau," kata salah satu tim dari BPCB Jatim Widi pada wartawan usai melihat ke lokasi temuan, Rabu (4/11/2020).
Meski ada indikasi kuat jika kawasan tersebut adalah bekas perkampungan atau pemukiman kuno, tandas Widi, hal itu masih harus dilakukan survei lebih lanjut untuk menemukan bukti penguat. Pasalnya, tandas Widi, temuan yang ada di sekitar lokasi meskipun cakupan sebarannya cukup luas, namun sama sekali belum ditemukan ada bentuk atau tatanan batu bata yang terstruktur.
Baca juga: Sebuah Arca Terakota Ditemukan di Lamongan |
"Tentunya kalau kita mau bukti penguat lebih lanjut, harus ada survei mendalam, khususnya untuk menemukan adanya struktur bangunan yang masih tersisa," terang Widi.
Terkait temuan arca kecil tersebut, Widi menyebut jika benda berupa arca kecil tersebut biasanya dan kebanyakan dijadikan mainan atau hiasan rumah. Temuan lepas lainnya seperti pecahan gerabah dan keramik yang ditemukan, menurut Widi, diduga berasal dari masa atau era Dinasti Song di Tiongkok atau sekitar abad 13.
"Temuan figuran terakota atau arca kecil ini dengan didukung temuan penguat lain berupa pecahan gerabah dan keramik era dinasti Song mengindikasikan dugaan bahwa lokasi tersebut adalah bekas permukiman kuno," imbuhnya.
Untuk saat ini, lanjut Widi, pihak BPCB Jatim akan membawa sample dari batu bata kuno, pecahan gerabah dan keramik kuno serta uang koin kuno tersebut untuk diteliti lebih lanjut.
"Pecahan gerabah dan keramiknya dari dinasti Song yang pemanfaatannya hingga dinasti berikutnya," jelasnya.
Sementara, Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan, M. Alamudin yang turut mendampingi Tim BPCB Jatim mnyampaikan, pihaknya telah melihat langsung pada saat hari ditemukannya arca kecil tersebut melalui laporan dari Pihak Pemerintah Desa, tepatnya oleh Kepala Dusun Kauman.
"Dari hasil temuan awal tersebut kemudian kita laporkan secara resmi ke BPCB Jawa Timur, sehingga tim langsung turun ke lokasi," jelasnya.
Seperti diketahui, Benda cagar budaya kembali ditemukan di Lamongan. Kali ini, sebuah arca terakota ditemukan warga ketika 'brengkal' (menggali tanah) tambak. Temuan baru ini berupa terakota yang menyerupai sosok seorang perempuan bersimpuh dengan ketinggian kurang lebih 13 cm dan lebar hanya 3-5 cm. Selain itu, ada juga temuan lepas di sekitar lokasi seperti koin kuno, pecahan keramik dan batu bata kuno.