Program vaksinasi COVID-19 akan digelar pemerintah pada bulan ini. Lalu, apa saja vaksin yang akan digunakan di Indonesia?
Ahli Virus sekaligus Dirut RS Unair, Prof Dr dr Nasronudin SpPD K-PTI FINASIM mengatakan, ada tiga jenis vaksin yang digunakan di Indonesia. Ketiga jenis vaksin COVID-19 ini berasal dari China.
"Indonesia akan menghadirkan 3 jenis vaksin. Sinovac Biotech, Sinopharm dan CanSino Biologics," kata Nasron kepada detikcom di kediamannya, Selasa (3/11/2020).
Nasron menjelaskan, vaksin Sinovac dan Sinopharm berasal dari virus yang diinaktivasi. Sedangkan CanSino merupakan rekombinan yang diproses menjadi vaksin.
"Saya kira semuanya baik-baik saja, cuma strategi untuk membuat berbeda. Semua telah diuji lab, hewan dan manusia, persiapan yang matang, kehati-hatian dan tanggung jawab," imbuhnya.
Menurutnya, pemberian vaksin ke masyarakat di bulan ini merupakan keputusan pemerintah yang bijak. Sebab, vaksinasi dapat melindungi warga dari paparan COVID-19.
"Pemerintah dalam rangka ingin melindungi masyarakat, jadi ada 270 juta penduduk yang memiliki kesempatan dan hak yang sama. Negara tugasnya melindungi masyarakatnya," terangnya.
Sementara vaksin Merah Putih buatan Unair atas kerja sama dengan universitas luar negeri dan RSU dr Soetomo. Nasron mengatakan, akan ada perkembangan uji klinis. Bulan depan akan dilakukan uji pada hewan.
"Kalau nggak salah, yang dari Unair bulan depan akan uji hewan. Semua proses diikuti yang penting semua masyarakat bersatu untuk menghadapi COVID-19. Karena problem COVID-19 ini tantangan kita bersama. Komponen bangsa harus ada panggilan nasionalisme dan kemanusiaan, karena banyak nakes dan masyarakat bergelimpangan sakit," pungkasnya.