Seluruh kegiatan pelayanan medis di rumah sakit milik Pemkab Probolinggo itu, mulai rawat jalan, rawat inap, dan IGD sementara ditutup. Penutupan dilakukan terhitung mulai Minggu 1 November 2020 pukul 19:00 WIB sampai dengan Selasa 3 November 2020 pukul 06:00 WIB.
Namun untuk pasien yang sudah terlanjur rawat inap, masih tetap dilakukan perawatan oleh tim medis yang negatif atau tidak terpapar COVID- 19.
Penutupan sementara operasional rumah sakit plat merah ini, untuk dilakukan sterilisasi dan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan. Sterilisasi mutlak dilakukan guna mengantisipasi penyebaran COVID- 19, semakin meluas.
"Untuk kewaspadaan, tim medis kita swab, untuk pelayanan inap tetap buka, namun kita batasi sementara. Sambil nunggu swab, kita lakukan sterilisasi dan disinfektan ke beberapa ruangan" ujar Plt Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan Dr M. Asjroel Sjakrie kepada detikcom, Minggu (1/11/2020).
Per hari Minggu, data dari Dinkes Kabupaten Probolinggo mencatat orang terpapar COVID- 19 total ada 1.331 orang. sembuh 1.194 pasien. Masih dirawat 63 pasien, dan meninggal dunia 74 orang. (iwd/iwd)