Satpol PP Turun Tangan soal Pengendara Dipaksa Beli Stiker di Pasuruan

viral penjual stiker paksa pengguna jalan membeli — Foto: Tangkapan Layar

Pasuruan -

Satpol PP Pasuruan turun tangan menyikapi keluhan pengendara dipaksa beli stiker di Simpang Tiga Purwosari. Para penjual itu mendapat teguran keras.

"Kami sudah datangi. Kita tegur karena cara jualnya meresahkan. Minta mereka kalau jualan jangan memaksa," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Pasuruan Bakti Jati Permana, Jumat (30/10/2020).

Bakti mengatakan penjual stiker di lokasi tersebut sebanyak tiga orang. Dua warga Malang dan satu warga Purwosari.

"Kalau kita amankan gimana, anak jalanan bukan, pengamen bukan, gelandangan bukan. Ya mereka penjual. Nggak diamankan, kami kasih pembinaan. Jualan tapi nggak maksa lagi. Yang orang Malang itu yang kadang maksa-maksa," ungkap Bakti.

Selain di Simpang Tiga Purwosari, Satpol PP juga memantau sejumlah persimpangan yang terdapat penjual-penjual di pinggir jalan.

Sebelumnya warganet mengeluh penjual stiker di Simpang Tiga Purwosari itu memaksa pengguna jalan membeli dagangannya hingga akhirnya viral.

Itu bermula saat akun facebook KoLang KaLeng menulis cerita pribadinya yang sempat dipaksa untuk membeli stiker saat melintas di Simpang Tiga Purwosari tersebut.

"Tolong ya knpa kok dipersimpangan purwosari yg jualan stiker atribut bola kok maksa para pengendara padahal katanya se ikhlasnya ... Saya kmarin sempat mau dipaksa untuk beli padahal uang saya tinggal sgitu doang...maaf ya buat admin biar purwosari lebih aman lagi," tulis akun tersebut.

Postingan pada dua hari lalu itu mendapat ribuan respon. 1.250 Lebih komentar dan 1.110 lebih like. Warganet banyak yang mengamini keluhan itu. Namun banyak juga yang memberi saran agar bilang baik-baik pada penjual.

"Iyaa min saya dri bangil seringkan ke area purwosarii yg jual stiker itu maksaa dikasih 2000 gk mau suruh nambah sedangkan kita ya buat apa stiker itu.. Bilang seikhlasa tpi dikasih 2000 3000 gk mau akhire tak kasih 5000 diem wes.. .klo kek begitu terus gmnaaa..klo seiklasnya hrus e dikasih berapapun itu diterimaa," tulis akun Aiko Saputri.

"Admin nya kok belum ada yg merespon, minta tolong keluhan teman2 di akomodir dan diberi petunjuk solusi... Biar purwosari semakin hebat, sesuai nama grupnya PH," tulis akun Widayanto Jars.

Halaman 1 2

Selanjutnya