Surabaya -
Beberapa berita di Jawa Timur hari ini menjadi perhatian banyak pembaca. Seperti soal Gus Nur yang dilaporkan hina NU dan Pimpinan Ponpes Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi tutup usia.
Ini rangkuman beritanya sepanjang hari ini, Rabu (21/10/2020).
Sugi Nur Rahardja alias Gus Nur menyatakan siap menghadapi proses hukum terkait laporan dari Aliansi Santri Jember yang dinilai telah menghina NU. Namun Gus Nur juga meminta keadilan terkait laporannya yang selama ini mangkrak setahun terakhir di Polda Jatim. L
Laporan yang dimaksud Gus Nur adalah pemilik akun YouTube Macan Nusantara atau Gus Arya yang telah menghina Gus Nur. Laporan itu dilayangkan Gus Nur ke Pold Jatim pada Kamis 5 September 2019. Dalam laporannya, Gus Nur menilai Gus Arya telah menghinanya salah satunya dengan menyebut idiot.
Andry Ermawan, kuasa hukum Gus Nur menjelaskan, laporan itu bukannya tidak diproses. Namun penyidikan begitu lamban dan sudah hampir setahun ini tak kunjung selesai.
"Saya sudah menanyakan ke penyidik. Tapi baru akan memeriksa saksi ahli bahasa. Nah itu sudah lama. Kalau laporan dari teman-teman santri begitu cepat kalau UU ITE. Nah itu juga kan laporan kami soal UU ITE juga. Sementara Arya dipanggil juga tidak datang, tidak kooperatif sampai sekarang" terang Andry kepada detikcom, Rabu (21/10/2020).
Andry melanjutkan hal itu berbanding terbalik jika ada laporan yang ditujukan kepada Gus Nur yang begitu cepat ditangani. Untuk itu itu, ia berharap penegakan hukum bisa imbang dan adil.
Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Catur Cahyono mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas laporan Gus Nur. Namun, Catur enggan merinci secara detail sampai mana penyelidikan laporan ini.
"Laporan Gus Nur masih proses," kata Catur saat dikonfirmasi detikcom.
Selain di Jember, Gus Nur juga dilaporkan oleh Ketua pengurus Nahdlatul Ulama (NU) cabang Cirebon, Azis Hakim. Laporan itu bernomor LP/B/0596/X/2020/BARESKRIM tanggal 21 Oktober 2020. Azis mengatakan pihaknya melaporkan dengan dugaan tindak pidana penghinaan ujaran kebencian dan atau hate speech melalui media elektronik.
Sedangkan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor Kabupaten Pati melaporkan Gus Nur ke Polres Pati. Ketua LBH Ansor Pati, Nailal Afif mengatakan pihaknya mendapatkan video yang di dalamnya terdapat ucapan yang bernada melecehkan melalui grup WhatsApp. Ia menganggap, ucapan Gus Nur sudah keterlaluan dan tidak hanya sekali sehingga perlu ditempuh jalur hukum.
Pimpinan Ponpes Gontor Ponorogo KH Abdullah Syukri Zarkasyi/ Foto: Istimewa |
Sementara keluarga besar Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo berduka. Pimpinan Ponpes Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi meninggal dunia, Rabu (21/10) pukul 15.50 WIB di Rumah Gontor. KH Abdullah lahir di Gontor 19 September 1942. Beliau adalah putra pertama dari KH Imam Zarkasyi, salah seorang Trimurti Pendiri Ponpes Gontor.
KH Abdullah Syukri Zarkasyi menamatkan Sekolah Dasar di Desa Gontor pada tahun 1954. Setelah menamatkan Kulliyatu-l-Mu'allimin Al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Darussalam Gontor pada tahun 1960 melanjutkan studi di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta hingga mendapatkan gelar Sarjana Muda tahun 1965.
KH Abdullah Syukri Zarkasyi menorehkan berbagai prestasi, mulai dari pengalaman organisasi, pengalaman berada di luar negeri hingga mengeluarkan 13 karya tulis.
"Mohon doanya semoga dosanya diampuni dan amal ibadahnya diterima Allah SWT dan semoga khusnul khatimah," ujar Rektor Unida Gontor Prof Amal Fathullah Zarkasy dalam siaran pers yang diterima detikcom.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini