Pantauan detikcom pada Selasa (19/10/2020) pukul 14.45 di Gedung Grahadi, belum ada pendemo dari Gerakan Tolak Omnibus Law (Getol) yang tiba di lokasi. Sedangkan ribuan aparat baik dari polisi, TNI, Satpol PP hingga Linmas sudah berjaga di sekitaran Grahadi.
Tampak juga kawat berduri telah dipasang di depan Grahadi. Selain itu, tampak dua mobil rantis penghalau massa yang disiagakan tepat di dua pagar pintu masuk Grahadi. Mobil ini sengaja dipasang membentengi pagar masuk.
![]() |
Selain itu, banyak polisi berpakaian preman yang berjaga di sekitaran Grahadi. Lalu lintas di Jalan Gubernur Suryo juga terpantau lancar belum ada kemacetan. Di protokol Jalan Gubernur Suryo juga terpasang imbauan di spanduk agar aksi unjuk rasa berjalan damai tanpa ada kerusuhan.
Diketahui, Getol akan menggelar demo di Gedung Grahadi pada Selasa (19/10). Koordinator Getol, Izzudin mengatakan, unjuk rasa menolak Omnibus Law dan mendesak Presiden RI Jokowi mengeluarkan Perppu akan dilakukan pada sore hari.
"Rencananya kita semua tiba di Grahadi sore. Titik kumpulnya di Kebun Binatang Surabaya," ujarnya kepada detikcom. (fat/fat)