Sebelumnya, pelaksanaan tes swab juga dilakukan terhadap 14.254 guru SD negeri dan swasta di Surabaya.
"Guru SMP total 7.567 orang. Sudah ada 700 tes swab sudah dilakukan sejak Rabu (14/10)," kata Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara saat dihubungi detikcom, Kamis (15/10/2020).
Namun, tidak semua 7.567 guru SMP dilakukan swab setelah guru SD. Sebab, beberapa di antaranya sudah melakukan swab bersamaan dengan jadwal guru SD.
Artinya, total semua guru negeri dan swasta yang ada di Surabaya ada 21.281 orang. Jumlah guru SD total ada 14.254 dan guru SMP total ada 7.567 orang.
"Kemarin itu kan juga campur-campur swab guru SMP sama SD, cuman porsinya lebih banyak ke guru SD," ujarnya.
Febri menjelaskan para guru kita tes swab hanya dilakukan di puskesmas setempat. Tidak seperti dulu yang jadi satu di suatu tempat, seperti GOR Pancasila.
"Guru itu sekarang swabnya di puskesmas, tidak dikumpulkan lagi. Datanya dikumpulkan dulu, tidak seperti yang dikumpulkan di Gor Pancasila, jadi mereka bisa langsung cepet," pungkasnya. (fat/fat)