.webp)
Setelah rekaman video pasangan muda-mudi berbuat mesum di Taman Kelono Sewandono viral, Satpol PP dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) berjanji bakal rutin memonitor pengunjung. Tujuannya agar tidak ada oknum yang memanfaatkan taman kota sebagai lokasi mesum.
Kepala Satpol PP Ponorogo Suko Kartono mengaku kaget saat melihat video berdurasi 24 detik tersebut.
"Saya menerima video dari teman-teman. Saya kaget dan menyayangkan karena itu fasilitas umum (fasum) pemerintah daerah (pemda)," tutur Suko kepada wartawan, Kamis (15/10/2020).
Suko menambahkan di Taman Kelono Sewandono juga disediakan berbagai wahana permainan untuk anak-anak. Mulai perosotan, ayunan, hingga panjat tebing.
"Di situ kan tempat untuk rekreasi, mulai anak kecil hingga keluarga. Dengan adanya kejadian ini, tentu risi," terang Suko.
Dia mengaku menyayangkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya juga berkoordinasi dengan pengelola taman dan DLH untuk patroli secara terjadwal.
"Satpol PP koordinasi dengan DLH akan patroli secara rutin. Supaya ke depan taman ini bisa dimanfaatkan orang banyak, bukan segelintir orang," tandas Suko.
Sebelumnya, beredar video pasangan muda-mudi beradegan mesum di Taman Kelono Sewandono. Video viral berdurasi 24 detik itu pun sempat diunggah di grup Facebook ICWP.
Dalam video tersebut, tampak pasangan ini tidak canggung berciuman. Sempat berhenti sebentar, mereka kembali berciuman. Sedetik kemudian, sang pria mengangkat dan meletakkan si perempuan di atas pangkuannya. Mereka tidak canggung meski di dekatnya ada seseorang. Namun saat ini unggahan video tersebut sudah dihapus oleh admin grup Facebook.
