Di internal pendemo, masing-masing korlap elemen mahasiswa juga berusaha menenangkan rekan-rekannya. Mereka mengimbau teman-temannya agar tidak terprovokasi.
Hingga pukul 12.00 WIB, situasi masih memanas. Lemparan batu sesekali masih terlihat. Bahkan ada yang besarnya melebihi kepalan tangan.
Sebelumnya, massa aksi bergerak dari Double Way Unej sekitar pukul 9.00 WIB menuju bundaran DPRD Jember Jalan Kalimantan, Kecamatan Sumbersari. "Sesuai dengan hasil Konsolidasi Aliansi Jember Menggugat, elemen yang tergabung ada 25 aliansi. Dengan total massa kurang lebih 2.000 mahasiswa," kata Korlap Aksi Andi Saputra di sela aksi, Kamis (8/10/2020).
Andi menyebutkan 25 aliansi mahasiswa itu. Yakni KHM, FNKSDA, IMM, GMNI, PMII, HMI, KAMMI, LMND, PMKRI, IBEMPI.
(sun/bdh)