Berakhir Hari Ini, Apakah Ekskavasi SItus Candi Patakan Dilanjut Kembali?

Berakhir Hari Ini, Apakah Ekskavasi SItus Candi Patakan Dilanjut Kembali?

Eko Sudjarwo - detikNews
Minggu, 27 Sep 2020 17:54 WIB
situs candi patakan
Situs Candi Patakan (Foto: Eko Sudjarwo/File)
Lamongan - Masih banyak misteri dan PR yang belum terjawab di Situs Candi Patakan. Ke depan, Ekskavasi terhadap situs yang dipercaya sebagai peninggalan masa Airlangga inipun akan terus dilakukan.

Kabid Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan, Mifta Alamuddin memastikan nantinya ekskavasi lanjutan terhadap situs Patakan akan dilakukan kembali.

"Ke depan akan tetap ada (ekskavasi)," kata Mifta Alamuddin saat ditanya wartawan terkait kelanjutan ekskavasi, Sabtu (27/9/2020).

Ekskavasi lanjutan, menurut Mifta, akan dilanjutkan agar ke depan situs ini bisa semakin terlihat wujud aslinya seperti apa. Hanya saja, kata Mifta, dibutuhkan akselerasi anggaran untuk mempercepat ekskavasi agar semakin 'cantik'.

"Pastinya butuh akselerasi anggaran untuk mempercepat ekskavasi agar semakin cantik," ujarnya.

Hingga ekskavasi tahap empat ini, lanjut Mifta, tampilan situs Candi Patakan sudah terlihat wujud 'kecantikannya', sehingga perlu untuk terus dikembangkan dan dilanjutkan. Bahkan, kata Mifta, pihaknya juga berkeinginan untuk menjadikan Situs Candi Patakan ini menjadi salah satu destinasi wisata budaya di Lamongan.

"Sudah terlihat kecantikannya, sehingga eman (sayang) jika tidak diteruskan untuk dikembangkan dan dilanjutkan," terangnya.

Sementara, Arkeolog BPCB Trowulan Wicaksono Dwi Nugroho mengakui jika situs Candi Patakan ini masih menyimpan sejumlah misteri sejarah. Untuk ekskavasi lanjutan, kata Wicaksono, memang akan dilanjutkan karena masih banyak tanah yang perlu diangkat agar semakin terlihat.

"Masih banyak pertanyaan yang belum terjawab dari situs Patakan ini," imbuhnya.

Untuk diketahui, BPCB Trowulan Jatim bersama Disparbud Lamongan melakukan ekskavasi tahap 4 Situs Candi Patakan sejak Senin (21/9/2020) lalu. Candi Patakan yang berada di Dusun Montor, Desa Patakan, Kecamatan Sambeng ditemukan pada tahun 2013 silam dan tahun ini masuk proses ekskavasi tahap 4. Situs Patakan merupakan kompleks bangunan dengan luas 5.112 meter yang dibatasi oleh dinding keliling yang membentuk denah persegi empat dengan ukuran 72 m x 71 m.

Situs Patakan kemungkinan besar berasal dari abad 10 - 11 Masehi, dan berlangsung hingga masa Majapahit. Hal ini juga dibuktikan dengan ditemukannya fragmen porcelain dari Dinasti Song pada abad 10-13 masehi. Selain itu, dari ekskavasi di lokasi ini, ada temuan mata uang China dari Dinasti Song dan Dinasti Ming abad 14-17 Masehi.

Tonton juga 'Ekskavasi Total Situs Patakan Butuh Biaya Hingga Rp 500 Juta':

[Gambas:Video 20detik] (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.