Sosialisasi ini dilakukan secara daring (online) lewat Zoom Meeting, Selasa (22/9/2020 malam. Peserta yang datang ke lokasi sosialisasi empat pilar kebangsaan dengan protokol kesehatan ketat. Selain diwajibkan jaga jarak, peserta yang hadir juga diwajibkan menggunakan masker dan cuci tangan menggunakan hand sanitizer.
Selain warga Waru, sosialisasi juga dihadiri sejumlah pengurus DPC dan PAC PDIP Sidoarjo, perangkat Desa Tambak Rejo Waru serta Babinkamtibmas Polsek Waru serta Babinsa Koramil Waru.
Dalam sosiaalisasi empat pilar bermaterikan Pancasla, UUD 1945, NKRI serta Bhineka Tunggal Ika itu, Indah Kurnia juga mengimbau kepada warga untuk menjaga kesehatan agar tidak terpapar virus COVID-19.
"Semua harus disiplin menjaga kesehatan terutama pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak. Semoga kita semua bisa melewati masa pandemi ini. Kita harus mencegah korban bertambah. Ini bukan tugas pemerintah atau satgas tapi tugas kita bersama," ujar Indah Kurnia lewat layar Infokus yang didengar semua peserta sosialisasi.
Dia juga mengingatkan agar warga mempertahankan ketahanan ekonomi di tengah masa pandemi COVID-19. Caranya, tambah dia,menghidupkan lagi usaha-usaha kecil.
"UMKM harus tetap dipertahankan dan eksis, agar ketahanan ekonomi di tengah pandemi COVID-19 dapat menjadi andalan masyarakat," ujarnya.
Dan diharapkan masyarakat tetap berpegang teguh pada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. "Dengan berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan, maka kita bisa mempertahankan kelangsungan berbangsa dan bernegara," tandasnya. (fat/fat)