Hal ini diketahui dari beberapa saksi dari dalam pabrik sendiri. Banyaknya spare part dan bahan baku di dalamnya, membuat kerugian yang dialami PT Wira Inti Nurmala (WIN) sangat tinggi.
"Sementara kerugian materiil kurang lebih Rp 1 triliun," kata Wakapolres Lamongan Kompol Dies Ferra Ningtias pada wartawan di lokasi kebakaran, Sabtu (12/9/2020).
Beruntung, dalam insiden kebakaran ini tidak ada korban jiwa maupun luka.
"Tidak ada korban jiwa," pungkasnya.
Sementara tiga bangunan yang hangus terbakar yakni perkantoran, tempat produksi dan tempat pengepakan barang termasuk gudang perusahaan ludes jadi arang. Hanya tersisa sedikit bangunan ujung timur selatan. Itupun tidak mungkin bisa diselamatkan, karena penyangga atap dan tembok sudah miring.
Kebakaran diketahui sekitar pukul 10.30 WIB. Api berhasil dijinakkan setelah lebih 4 jam dilakukan pemadaman. Pemadaman melibatkan 15 mobil PMK< salah satunya water canon Polres Lamongan. (fat/fat)