Selama Pandemi, Tiga Dokter di Kabupaten Pasuruan Terpapar COVID-19

Pasuruan - Sejak pandemi COVID-19, baru tiga dokter di Kabupaten Pasuruan yang terpapar COVID-19. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Pasuruan menyebut hal itu karena mitigasi yang optimal.

"Dokter yang terpapar COVID-19 tidak banyak. Kalau dulu ada tiga orang, sekarang tidak ada," kata Ketua IDI Kabupaten Pasuruan Sujarwo, Senin (31/8/2020).

Sujarwo mengatakan dari tiga dokter yang terpapar, semuanya sudah sembuh. Mereka sudah bekerja seperti biasa.

"Sudah sembuh semua. Sehat. Jadi tidak ada dokter, baik swasta maupun negeri di Kabupaten Pasuruan yang jadi korban COVID-19," terangnya.

Baca juga: Kasus Positif COVID-19 di Jatim Tambah 466, yang Baru Sembuh Ada 332

Terkendalinya angka paparan COVID-19 pada dokter, kata Sujarwo, karena mitigasi yang kuat. IDI selalu memantau dan memastikan protap kesehatan saat bertugas benar-benar dijalankan.

"Tim mitigasi juga pantau baik dokter negeri maupun swasta yang terpapar langsung kita carikan akses yang mudah untuk penanganan dan perawatan. Jadi semua terkendali," tandasnya.

Selain dokter, belum ada paramedis yang menjadi korban atau meninggal karena COVID-19, meski banyak yang terpapar.

"Para medis juga saya kira nggak ada yang jadi korban," pungkas Sujarwo. (fat/fat)