Pertama Kali Wisuda Daring, ITS Gunakan Metode Permainan Virtual

Pertama Kali Wisuda Daring, ITS Gunakan Metode Permainan Virtual

Faiq Azmi - detikNews
Minggu, 02 Agu 2020 21:31 WIB
Gelar Wisuda Daring Pertama, ITS Hadirkan Minecraft
Foto: Istimewa
Surabaya -

Pandemi COVID-19, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar Wisuda ke-121 secara hybrid (luring dan daring). Menariknya, wisuda online ini dirancang dengan menggunakan minecraft (jenis permainan virtual).

Salah satu dosen Departemen Teknik Informatika ITS, Hadziq Fabroyir SKom PhD menjelaskan bahwa dirinya membuat bangunan Gedung Graha Sepuluh Nopember ITS secara virtual menggunakan Minecraft Education Edition yang telah dilanggan oleh ITS.

Dengan menggunakan itu, dirinya bersama dengan 14 orang lain yang menyukai permainan ini berinisiatif membuat bangunan virtual khusus untuk memeriahkan wisuda yang seharusnya digelar Maret 2020 ini.

Ia mengaku, timnya sempat kurang referensi terkait bentuk gedung. Dikarenakan memang tidak ada tim yang ingat secara detail bagaimana bentuk bangunan tersebut.

"Akhirnya, kami merangkai konstruksi graha di Minecraft berdasarkan gambar-gambar yang kami kumpulkan dari internet," ujarnya.

Untuk pengoperasiannya, dilakukan secara langsung ketika Wisuda ke-121 dilaksanakan. Komunikasi antar pemain yang bergabung di proses Wisuda Minecraft ITS dilakukan melalui Discord. Zoom hanya menerima video feed dari OBS Virtual Camera yang ditransmisikan dari server Minecraft ITS.

Istimewanya, Wisuda ke-121 ITS ini juga mendapat sambutan dari Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Dr Emil Elestianto Dardak MSc yang terhubung secara daring. Lalu juga komedian terkenal Lies Hartono atau dikenal dengan Cak Lontong dan presenter televisi nasional Brigita Manohara yang kebetulan keduanya juga alumni ITS.

Mereka turut memberikan pesan dan motivasi bagi seluruh wisudawan yang telah hadir secara daring.

Sebanyak 570 mahasiswa dari Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian (FTSPK), Fakultas Teknologi Kelautan (FTK), dan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD) melaksanakan prosesi wisuda daring dari tempat tinggal masing-masing.

Sedangkan para pimpinan ITS menghadiri prosesi wisuda secara luring di Gedung Research Center (RC) ITS dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Dari ketiga fakultas yang melaksanakan wisuda hybrid ini ada beberapa wisudawan terbaik.

Yakni I Dewa Made Alit Karyawan dari Teknik Sipil, I Made Wahyu Wijaya dari Teknik Lingkungan yang berhasil menjadi wisudawan terbaik program Doktor pada hari kedua Wisuda ke-121 ITS tersebut dengan IPK 3,97 dan lama studi 7 semester serta meraih predikat Cumlaude.

Sementara Program Magister, Made Widya Jayantari dari Teknik Sipil berhasil meraih Predikat Cumlaude dan menjadikannya wisudawan terbaik dengan raihan IPK 4 dalam tiga semester. Kemudian wisudawan terbaik Program Sarjana diraih Kurniawan Sugianto, mahasiswa Teknik Sipil dengan IPK 3,85 dengan lama studi tujuh semester dan berhasil meraih Predikat Cumlaude.

Gelar Wisuda Daring Pertama, ITS Hadirkan MinecraftGelar Wisuda Daring Pertama, ITS Hadirkan Minecraft/ Foto: Istimewa

Selain itu terdapat pula Bobby Ardiansyamiraja, mahasiswa bidikmisi dari Manajemen Bisnis yang berhasil menjadi wisudawan inspiratif dengan berhasil menerbitkan lima jurnal ilmiah terindeks Scopus dalam kurun waktu hanya setahun.

Meski dilaksanakan secara daring, Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng yang memimpin prosesi optimistis jika pelaksanaan wisuda ini dapat mengobati rindu momen berakhirnya kuliah di ITS yang sempat ditunda karena banyak pertimbangan pada 15 Maret lalu.

"Sebenarnya, ITS telah menunggu waktu yang tepat supaya (wisuda) dapat dilaksanakan seperti biasa, ternyata kondisi berkata lain," ungkapnya.

Terkait semester depan atau semester ganjil yang akan dilaksanakan secara daring, rektor yang akrab disapa Ashari ini mengungkapkan bahwa Wisuda ke-122 ITS nantinya bisa saja dilaksanakan secara luring atau kembali daring, tergantung dari perkembangan kondisi pada saat itu.

"Namun sebetulnya, banyak mahasiswa ITS yang lebih memilih untuk dilaksanakan wisuda secara luring," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.