Dengan tambahan tersebut, total kasus COVID-19 di Jatim kini mencapai 11.482 pasien. Namun yang masih dirawat tinggal 6.524 pasien.
Berdasarkan data yang dihimpun dari https://infocovid19.jatimprov.go.id/ pada Minggu (28/6), tambahan 241 kasus positif Corona ini berasal dari sejumlah daerah. Rinciannya, 96 dari Surabaya, 53 dari Kabupaten Sidoarjo, 23 dari Kabupaten Gresik, 1 dari Kabupaten Pasuruan, 2 dari Kabupaten Jombang, 3 dari Kabupaten Tulungagung dan 2 dari kabupaten Malang.
Kemudian 9 dari Kabupaten Bangkalan, 3 dari kabupaten Kediri, 2 dari kota Malang, 7 dari Kabupaten Mojokerto, 3 dari Kabupaten Probolinggo, 6 dari Kabupaten Bojonegoro, 1 dari Kabupaten Pamekasan, 8 dari Kabupaten Magetan, 5 dari Kabupaten Sampang, 1 dari Kabupaten Tuban, 5 dari Kabupaten Nganjuk, 1 dari Kabupaten Sumenep, 8 dari kota Mojokerto, 1 dari kota Pasuruan dan 1 dari Kabupaten Bondowoso.
Meski begitu, ada kabar baik dalam penanganan COVID-19 di Jatim. Hari ini ada 171 pasien yang sembuh. Sehingga total pasien yang sembuh mencapai 3.891 atau mencapai 33,89 persen.
Rinciannya, ada 120 pasien sembuh Sembuh di Kota Surabaya, 8 dari Sidoarjo, 1 dari Gresik, 2 dari Kabupaten Pasuruan, 15 dari Tulungagung, 3 dari Lamongan, 9 dari Bangkalan, 4 dari Kota Malang, 1 dari Kabupaten Probolinggo, 1 dari Pamekasan, 1 dari Tuban, 1 dari Nganjuk, 1 dari Sumenep, 3 dari Lumajang dan 1 dari Kabupaten Blitar.
Tambahan pasien yang meninggal ada 32 orang. Sehingga totalnya mencapai 866 orang atau 7,54 persen. Rinciannya, 18 dari Kota Surabaya, 4 dari Sidoarjo, 1 dari Gresik, 1 dari Jombang, 1 dari Lamongan, 1 dari Kabupaten Malang, 2 dari Kabupaten Kediri, 1 dari Nganjuk, 1 dari Sumenep, 1 dari Kota Mojokerto dan 1 dari Kota Pasuruan.
Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ada 10.408 dan yang masih dalam pengawasan ada 4.403. Sementara untuk orang dalam pemantauan (ODP) kini jumlahnya mencapai 29.350 dan yang masih dipantau 5.163.
(sun/bdh)