RSHU sendiri sudah mempersiapkan protokol kesehatan ketat agar pasien umum tidak merasa takut. Karena RSHU juga menjadi salah satu rumah sakit rujukan bagi pasien COVID-19.
"Belum (banyak), tapi sudah mulai (kontrol). Semua sesuai dengan kebijakan dari pemerintah untuk new normal, kita kan sudah menyiapkan," kata Dirut RSHU dr Didi D Dewanto SpOG saat dihubungi detikcom, Rabu (24/6/2020).
Didi mengatakan meskipun tidak sebanyak saat sebelum adanya COVID-19. Tapi pasien umum yang akan kontrol sudah mulai datang, persentasenya 30% dibanding hari normal.
"Banyak banget kayak dulu belum. Biasanya per hari bisa 400 orang mungkin sekarang masih 30 persen. Mulai ada yang kontrol. Kan orang juga nggak tahan nahan sakit terus," jelasnya.
Pihaknya pun sudah melakukan sosialisasi lewat media sosial Instagram. Tentang bagaimana protokol kesehatan yang diterapkan agar pasien merasa aman dan tidak takut.
Bahkan, saat Didi melakukan praktik dan menemukan pasien yang tak taat protokol langsung ditegur. Hal itu untuk menghindari adanya penularan virus COVID-19.
"Saya sebagai praktisi juga kalau praktik kalau maskernya dicopot saya suruh pasang dulu. Karena kalau saya pakai masker dia pakai masker kan meminimalisir penularan," pungkasnya. (iwd/iwd)