"Mesin PCR kita kalau dimaksimalkan mampu 80-90 spesimen setiap hari. Sudah dapat rekom dan sudah diakui di tingkat provinsi," kata Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan Anang Saiful Wijaya, Rabu (17/6/2020).
Anang mengungkapkan melonjaknya angka positif Corona di Kabupaten Pasuruan karena mesin PCR sudah berfungsi. Pihaknya tidak perlu lagi mengirimkan spesimen ke Surabaya.
"Dengan PCR mandiri, hasil cepat diketahui. Sehingga jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 semakin banyak," terangnya.
Selain untuk warga Kabupaten Pasuruan, mesin PCR RSUD Bangil juga menerima spesimen dari daerah lain.
"Kita terima dari Kota Pasuruan, ada dari Probolinggo dan rumah sakit-rumah sakit swasta," tandas Anang.
Angka positif Corona di Kabupaten Pasuruan meningkat tajam beberapa hari terakhir. Hingga hari ini ada 191 kasus positif Corona. Dari 191 kasus, 20 orang meninggal, 46 sembuh, dan 125 masih dalam perawatan.
Sementara PDP mencapai 202. Dari jumlah itu 37 orang meninggal, 68 sembuh, dan 97 dalam perawatan. (fat/fat)