Ratusan Warga Surabaya Barat Ikut Rapid Tes Massal

Ratusan Warga Surabaya Barat Ikut Rapid Tes Massal

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 09 Jun 2020 14:46 WIB
Badan Intelijen Negara (BIN) bersama Pemkot Surabaya terus menggelar rapid test dan swab massal. Kali ini giliran di kawasan Surabaya Barat.
Rapid test dan tes swab Massal di Surabaya Barat/Foto: Deny Prastyo Utomo
Surabaya - Badan Intelijen Negara (BIN) bersama Pemkot Surabaya terus menggelar rapid test dan swab massal. Kali ini giliran di kawasan Surabaya Barat.

Pantauan detikcom, ada sekitar 400 peserta yang mengikuti rapid test massal di belakang Kantor Kecamatan Lakarsantri. Warga tampak antusias dan tertib saat menunggu giliran rapid test.

Stafsus Kepala BIN, Mayjen TNI Dr Suyanto mengatakan, pihaknya sudah mengelar rapid test dan tes swab massal sejak 29 Mei. Hingga 8 Juni, tercatat ada 12.629 orang yang mengikuti rapid test.


"Dengan reaktif hasilnya adalah 1.815. Dari 2.030 yang di-swab, itu yang positif adalah 338. Diharapkan kerja sama BIN dan pemerintah kota dapat memutus mata rantai penyebaran COVID di Surabaya ini," kata Suyanto kepada wartawan di lokasi, Selasa (9/6/2020).

Suyanto menambahkan, jika hasil tes swab positif, maka yang bersangkutan akan mendapat penanganan lebih lanjut dengan dikirim ke rumah sakit rujukan. "Dinas Kesehatan nanti akan menyalurkan ke (tempat) karantina di hotel yang telah disiapkan. Kalau dia positif swab-nya maka dia akan dimasukkan ke rumah sakit yang dirujuk oleh dinas kesehatan," ungkap Suyanto.


Mobil lab swab milik BIN akan beroperasi hingga 15 Juni mendatang. Pihaknya juga akan menyasar perkampungan padat penduduk, sesuai dengan data dari Dinas Kesehatan Surabaya.

Suyanto menambahkan, kesadaran masyarakat Surabaya untuk mengikuti tes COVID-19 cukup tinggi. "Kalau Surabaya ini, masyarakat ini makin sadar, makin lebih leluasa dan makin mengetahui dan lebih banyak. Nggak itu untuk kita nge-trace, kita tahu kan alamatnya, tempatnya sehingga kita bisa memberikan ke wilayah itu zonanya masing-masing. Oh ini harus lebih hati-hati atau gimana. Lebih bagus seperti itu. Dari pada nanti diam-diam tidak ketahuan kita," pungkas Suyanto. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.