Ada Kasus Positif Corona Baru di Ponorogo, Pasien Sembuh dan PDP Meninggal

Ponorogo -

Ada satu kasus positif Corona baru di Ponorogo yakni dari klaster Temboro. Di waktu bersamaan juga ada satu pasien positif yang dinyatakan sembuh.

"Kabar prihatin, ada tambahan satu pasien terkonfirmasi positif Corona," tutur Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kepada detikcom, Rabu (20/5/2020).

Ipong menambahkan, pasien ke-18 tersebut dari klaster Temboro yang berasal dari Kecamatan Mlarak. Yang bersangkutan saat rapid test hasilnya reaktif.

"Ada 9 orang Temboro hasil rapid test reaktif, hasil swab ada 8 orang yang terkonfirmasi positif. Tinggal satu orang yang belum keluar hasilnya," terang Ipong.

Data dari Dinkes Ponorogo, dari 18 orang terkonfirmasi positif tersebut terinci 8 orang sembuh, 1 meninggal dunia dan 9 orang dirawat di rumah sakit.

"Selain tambah yang positif, ada kabar baik. Pasien ke-12 klaster Temboro asal Kecamatan Sawoo dinyatakan sembuh," imbuh Ipong.

Ia melanjutkan, 18 orang tersebut terdiri dari 8 kasus klaster Sukolilo (5 orang sembuh), 1 kasus klaster Jakarta (sembuh), 1 kasus klaster Surabaya (meninggal) serta 8 kasus klaster Temboro (2 orang sembuh).

"Mereka yang terkonfirmasi positif ini berasal dari klaster Temboro, klaster Surabaya dan klaster lain-lain," papar Ipong.

Sementara satu PDP meninggal warga Kelurahan Kertosari, Kecamatan Babadan dimakamkan sesuai dengan protokol COVID-19. Pasien tersebut meninggal dunia di RSU Darmayu Ponorogo, Selasa (19/5) sekitar pukul 21.25 WIB.

"Pemakaman dilaksanakan secara protokoler penanganan COVID-19," pungkas Ipong.

Halaman 1 2

Selanjutnya